PWMU.CO – Komunitas Cakra Wiweka Blitar merayakan Hari Ulang Tahun ke-13 melalui acara Bakti Sosial (Baksos), Ahad (10/11/2024). Kegiatan tersebut berfokus pada pemeriksaan kesehatan dan konsultasi terapi kesehatan. Berlokasi di Jl. Abadi, Kecamatan Nglegok, Blitar dan dihadiri sekitar 300 peserta yang datang dari berbagai wilayah Blitar Raya dan bahkan dari Surabaya.
Ketua Cakra Wiweka Jawa Timur, Muhammad Taufik, membuka acara dan menyampaikan pesan penting mengenai kesehatan melalui program senam yang menjadi bagian dari aktivitas Cakra Wiweka.
“Melalui senam rutin dengan teknik pernapasan dan konsentrasi yang benar, diharapkan yang sehat bisa semakin sehat, dan yang sakit bisa berangsur-angsur membaik. Ini adalah upaya yang terus kami galakkan demi kesehatan dan kesejahteraan bersama,” ujar Muhammad Taufik dalam sambutannya.
Dalam acara ini, RS Islam Aminah Blitar turut ambil bagian dengan menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis dan konsultasi bersama terapis. Kehadiran tim medis dari RS Islam Aminah menjadi wujud nyata dukungan rumah sakit ini dalam menjaga kesehatan masyarakat, sejalan dengan komitmen mereka untuk memberikan pelayanan terbaik di berbagai kesempatan.
Humas RS Islam Aminah, Imro’atus Sa’adah, turut menyampaikan sambutan dalam acara ini. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ucapan selamat kepada Cakra Wiweka atas perjalanan mereka selama 13 tahun dalam mendukung kesehatan masyarakat.
“Atas nama seluruh Civitas Hospitalia RS Islam Aminah Blitar, kami mengucapkan selamat milad ke-13 bagi Cakra Wiweka Blitar. Semoga komunitas ini terus berkembang dan menjadi bagian penting dalam mendukung kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa RS Islam Aminah adalah rumah sakit umum yang menyediakan berbagai jenis layanan kesehatan, termasuk layanan terapi yang didukung oleh tenaga medis profesional.
“Hadirnya RS Islam Aminah dalam acara HUT Cakra Wiweka ini bertujuan untuk memberikan dukungan penuh kepada kegiatan yang sejalan dengan misi kesehatan kami, terutama yang berfokus pada terapi pernapasan dan kebugaran,” tambah Imro’atus Sa’adah.