
Foto bersama pemateri dan jajaran guru dalam Seminar Pendidikan oleh Majelis Dikdasmen dan PNF PCM Solokuro Lamonga, Sabtu (28/12/2024). (Helmy Choiriyanto/PWMU.CO).
PWMU.CO – Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Solokuro mengadakan seminar pendidikan bertema “Strategi Madrasah/Sekolah Menghadapi Penerimaan Peserta Didik Baru”.
Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (28/12/2024) pukul 08.00 WIB hingga selesai. Adapun lokasi kegiatan bertempat di Aula Gedung Dakwah Muhammadiyah Solokuro.
Beri Wawasan Hadapi Tantangan PPDB
Seminar ini bertujuan untuk memberikan wawasan strategis kepada pengelola madrasah dan sekolah di lingkungan Muhammadiyah dalam menghadapi tantangan penerimaan peserta didik baru (PPDB) di era persaingan yang semakin ketat.
Acara ini terhadiri oleh seluruh jajaran pimpinan cabang Muhammadiyah solokuro, Pimpinan Ranting Muhammadiyah se-cabang Solokuro, guru dan tenaga pendidikan se-cabang solokuro.
Sambutan pertama tersampaikan oleh Afif Musthofa SE MM dan berlanjut dengan sambutan sekaligus pembuka acara oleh Ketua PCM Solokuro, Ahmad Nafik. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi dalam menghadapi PPDB.
“Madrasah dan sekolah Muhammadiyah harus mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya. Tidak hanya melalui kualitas akademik, tetapi juga melalui pengelolaan yang profesional dan strategi promosi yang efektif” ujar Nafik dalam sambutannya.
Sambutan berikutnya tersampaikan oleh Ali Mahfud, Anggota DPRD Kabupaten Lamongan. Kemudian acara berlanjut dengan pemaparan materi dari Isa Iskandar SSi MPd sebagai narasumber utama. Sebagai informasi, Isa merupakan pakar Forum Guru Muhammadiyah Jawa Timur.
Dalam pemaparannya, ia menekankan bahwa sekolah perlu memahami kebutuhan masyarakat dan membangun citra positif melalui program unggulan yang sesuai dengan visi Muhammadiyah.
Hasil Rekomendasi Seminar
Seminar ini juga menghadirkan sesi diskusi interaktif, di mana para peserta berkesempatan untuk berbagi pengalaman dan tantangan yang mereka hadapi dalam PPDB. Dari diskusi tersebut, muncul beberapa rekomendasi, seperti:
- Meningkatkan kualitas layanan pendidikan berbasis Islami sebagai daya tarik utama.
- Memperkuat hubungan dengan masyarakat melalui program sosial yang melibatkan siswa dan guru.
- Mengoptimalkan teknologi informasi untuk promosi dan pendaftaran online
Salah satu peserta, Syafi’i Rahman SPdI yang sekaligus Kepala salah satu madrasah di cabang Solokuro mengungkapkan kesannya.
“Seminar ini sangat bermanfaat. Saya mendapatkan banyak strategi baru yang dapat diterapkan untuk memaksimalkan penerimaan siswa di sekolah kami” ujarnya.
Setelah seluruh sesi seminar selesai, acara berakhir dengan doa bersama oleh Sekretaris PCM Solokuro, Lukman.
Dalam doanya, beliau memohon keberkahan dan kelancaran bagi semua peserta dalam menerapkan strategi yang telah dipelajari. Tidak lupa, ia berharap madrasah dan sekolah Muhammadiyah dapat terus menjadi lembaga pendidikan yang unggul.
Seminar ini menjadi langkah konkret PCM Muhammadiyah Solokuro dalam mendukung pengelolaan pendidikan yang unggul dan berdaya saing.
Melalui kegiatan ini, harapannya madrasah dan sekolah Muhammadiyah dapat terus berkembang dan menjadi pilihan utama masyarakat dalam mencetak generasi penerus yang cerdas, berakhlak, dan berkontribusi positif bagi bangsa.
Penulis Helmy Choiriyanto, Editor Danar Trivasya Fikri