
PWMU.CO – Pengajian Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Takmir Masjid Muhammadiyah se-Kabupaten Jember dilaksanakan pada Sabtu, (25/01/2025) di Masjid Arrayyan Rumah Sakit Umum Universitas Muhammadiyah (RSU UM) Jember.
Pengajian kali ini bertemakan “Memakmurkan Masjid, Wujudkan Cabang Ranting Muhammadiyah yang Berkemajuan”, bersama Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dr H M Sa’ad Ibrahim MA sebagai narasumber.
Acara ini diadakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Jember, didukung oleh Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCR-PM) PDM Jember, RSU UM Jember, dan Takmir Masjid Arrayyan RSU UM Jember.
Direktur RSU UM Jember, dr Bambang Indra H SpTHT, dalam sambutannya, “Masjid Arrayyan ini menyatu dengan RSU UM Jember yang diresmikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Dr H Haedar Nashir MSi, pada 11 Maret 2023 dan beroperasi pada 23 Juli 2023,” jelasnya.
“RSU UM Jember ini memiliki 23 layanan spesialis, dengan 15 poliklinik spesialis, dan masuk dalam kategori rumah sakit tipe C. Pada bulan September 2023 mendapat akreditasi paripurna, sehingga sudah memenuhi kriteria sebagai RSU terbaik dalam kategori pelayanan masyarakat,” tambahnya.
Ketua PDM Kabupaten Jember, Prof Dr Aminullah El Hady, menyampaikan terima kasih kepada Dr H M Sa’ad Ibrahim MA yang telah meluangkan waktunya untuk menyambangi Cabang-Cabang Muhammadiyah se-Kabupaten Jember.
“Terima kasih pula pada Pimpinan Cabang, dan Takmir Masjid Muhammadiyah yang telah meluangkan waktunya menghadiri pembekalan pada malam hari ini. Terima kasih pula pada LPCR-PM PDM Jember yang telah menyiapkan segala pirantinya untuk terselenggaranya acara ini, dan juga Direktur RSU UM Jember, beserta timnya yang telah menyediakan tempat, konsumsi, dan yang lainnya,” tutur Aminullah.
Selain itu beliau berharap bahwa Masjid Muhammadiyah sebagai amal usaha ibadah Muhammadiyah, juga sebagai pusat penjaga identitas, jati diri Muhammadiyah yang salah satunya diwujudkan oleh Masjid Muhammadiyah.
“Semua yang hadir ini merupakan aktivis dan penggerak masjidnya masing-masing, jangan sampai kita memiliki masjid tapi tidak mampu menggerakkan, sehingga masjid kita digerakkan oleh orang lain,” ujarnya.
Pengajian Pimpinan ini dihadiri 353 orang terdiri dari jajaran PDM Kabupaten Jember, utusan dari PCM dari 26 Cabang Muhammadiyah se-Kabupaten Jember, utusan takmir masjid dari 74 masjid Muhammadiyah se-Kabupaten Jember, yang memenuhi ruang utama, dan bahkan sebagian ada yang berada di serambi dan halaman Masjid Arrayyan.
Mereka dengan penuh antusias dan semangat mendengar nasihat dari Dr H M Sa’ad Ibrahim MA, sambil menikmati makanan kecil khas olahan Jember kedelai rebus edamami.
Dr H M Sa’ad Ibrahim MA mengupas tema pengajian, “Memakmurkan Masjid, Wujudkan Cabang Ranting Muhammadiyah yang Berkemajuan”, dengan menafsirkan Risalah Islam Berkemajuan merupakan hasil keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-48, dan merupakan reaktualisasi pemahaman Islam sejak Kiai Dahlan mendirikan Muhammadiyah.
Berkemajuan yang Islami adalah kemajuan yang dibimbing oleh agama, kemajuan yang dilandasi oleh ketaatan kepada Allah. Orang yang berkemajuan itu adalah orang yang dalam posisi taat kepada Allah.
Sedangkan yang berkemunduran disebutkan sebagai orang yang bermaksiat kepada Allah. Karena taat kepada Allah itu kita melangkah ke depan, bahkan tidak hanya melangkah, bahkan kita diperintahkan untuk berbakti kepada Allah. Allah akan memberikan ridho, maghfirah, dan surga-Nya.
Indikasi berkemajuan itu mempunyai prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi. Tidak cukup dengan berkemajuan, tapi berkemajuan yang Islami, artinya kemajuan yang dibimbing oleh agama yang dilandasi oleh ketaatan kepada Allah.
Di dalam al-Quran, kita diperintahkan untuk membaca dengan diawali mengucapkan basmalah, yang kita baca itu dunia literasi, yang merupakan tangga penting menuju puncak peradaban, sehingga risalah Islam dalam hal ketaatan kepada Allah akan terwujud.
Seperti masjid yang kita bangun dengan menerapkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi itu semakin baik, dan hal itu menunjukkan sebagai masjid yang berkemajuan.
Usai acara, seluruh peserta mendapat suguhan untuk menghangatkan badan berupa bakso secara gratis dari RSU UM Jember, dengan cara menukarkan kupon yang telah didapatkan peserta saat mengisi daftar kehadiran.
Bagi peserta yang ingin cek gula darah dan tensi, RSU UM Jember menyediakan pula layanan pemeriksaan gratis.(*)
Penulis Bambang Adam Malik Editor Zahrah Khairani Karim