PWMU.CO – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sidoarjo mengadakan acara konsolidasi organisasi ke Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) se-kabupaten Sidoarjo secara bergiliran dalam bentuk turba (turun ke bawah).
Pada hari Ahad (26/1/2025), Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Sidoarjo mendapat giliran untuk didatangi oleh PDA Sidoarjo.
Bertempat di Aula SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo, acara diikuti oleh 7 dari 9 Pimpinan Harian di PDA Sidoarjo beserta 2 orang perwakilan dari setiap Majelis dan Lembaga yang ada. Sementara dari PCA Sidoarjo dihadiri oleh semua Pimpinan Harian beserta seluruh anggota Majelis dan Lembaga.
Majelis dan Lembaga yang ada di PDA dan PCA Sidoarjo adalah Majelis Tabligh dan Ketarjihan (MTK), Majelis Paud Dasmen, Majelis Kader, Majelis Kesehatan, Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan MEK), Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS), Majelis Hukum dan Ham, Lembaga Budaya Seni Olahraga (LBSO), serta Lembaga LIngkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB).
Konsolidasi organisasi selain sebagai media silaturahmi juga media sharing ilmu dan media untuk saling berbagi cerita bagaimana menyelesaikan masalah yang tujuannya untuk kebaikan.
“Semangat mewujudkan Masyarakat yang literat dan perekonomian mandiri” adalah tagline dari Pimpinan Cabang Aisyiyah Sidoarjo. Tagline tersebut merujuk program unggulan yang dimiliki yaitu literasi dan ekonomi mandiri,” jelas Haryanti, ketua PCA dalam sambutannya.
Wujud dari program Literasi yang sudah dilakukan adalah dengan memberitakan kegiatan yang sudah dilakukan ke berita PWMU.CO, menulis sejarah ranting dan cabang Sidoarjo, aktif di media sosial, serta menulis kisah dari hasil napak tilas perjuangan KH Ahmad Dahlan di Yogyakarta.
Sedangkan dari Ekonomi mandiri, yaitu pembuatan kalender yang dijual ke ranting dan TK, penjualan merchandise PCA Sidoarjo yang berupa mug dan tumbler serta stiker yang dipasang di kotak kue.
Sambutan dari PDA Sidoarjo diwakili oleh wakil ketua, Umayani SAg.MPd yang mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh PCA Sidoarjo. Dimana diperlukan saling asah, asuh, dan asih untuk terjalinnya suatu hubungan yang harmoni antara pimpinan dan majelis.
Materi penguatan organisasi disampaikan secara gamblang oleh ketua PDA Sidoarjo, ibu Zubaidah. Pimpinan harus kuat, solid dan bisa menjadi pemimpin yang beriman untuk meraih kebahagiaan dari Allah SWT. Pesan KH Ahmad Dahlan, bahwa kita tidak boleh menduakan Muhammadiyah. Untuk itu sebagai warga Aisyiyah harus Ikhlas dan mempunyai komitmen untuk memajukan dan berjuang di Aisyiyah.
Sidang komisi Pimpinan Harian dilakukan di aula. Sedangkan sidang komisi majelis dilakukan di ruang kelas. Tujuan sidang komisi untuk mendengarkan pemaparan program kegiatan yang sudah dilaksanakan dan memberikan arahan serta masukan untuk program yang belum dilaksanakan beserta kendalanya.
Semoga dengan adanya konsolidasi organisasi ini memberikan tambahan motivasi bagi PCA Sidoarjo untuk semakin meningkatkan semangat dalam menjalankan misi dakwah pendidikan dan sosial yang menjadi napas dari gerakan Aisyiyah.
Penulis Haryanti Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun
