
PWMU.CO – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Sidoarjo bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo mengadakan workshop peningkatan akreditasi bagi guru-guru Taman Kanak-kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB) Aisyiyah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini di Kabupaten Sidoarjo, Kamis (30/1/2025).
Peningkatan kualitas akreditasi bagi TK dan KB merupakan langkah krusial dalam menjamin mutu pendidikan anak usia dini. Akreditasi menjadi tolok ukur penilaian terhadap kualitas dan kelayakan suatu lembaga pendidikan. Dengan peningkatan kualitas akreditasi, mutu pendidikan di TK/KB juga akan meningkat secara signifikan.
Workshop yang diselenggarakan di Aula Delta Wiyata ini dibuka oleh Kabid PNF, Bapak Aris Nugroho MM. Hadir sebagai pemateri dalam workshop ini adalah Anggota DPRD Komisi D Wahyu Lumaksono SPd, Sekretaris Komisi D Zahrul Yussar, Assessor BAN PDM Suwarti SPd, serta Assessor BAN PDM Suwarti SPd.
Menurut Wahyu Lumaksono, akreditasi sekolah adalah proses penilaian yang dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan penjaminan mutu. Penilaian ini dilakukan secara komprehensif terhadap satuan pendidikan guna menilai kelayakan dan program pendidikan yang ada.
Kegiatan ini diikuti oleh guru-guru TK/KB Aisyiyah yang tergabung dalam Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA). Selain itu, hadir pula Ketua Majelis Pauddasmen Kabupaten Sidoarjo, Dr. Rifda Abadiah, serta beberapa anggota Majelis lainnya, termasuk Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Sidoarjo, Siti Zubaidah Syafi’i SPd.
Dalam sambutannya, Ketua PDA, yang akrab disapa Bu Zuby, menekankan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini, khususnya di TK/KB.
“PDA sangat peduli terhadap kualitas lembaga PAUD, baik dari segi pembelajaran maupun tenaga pendidiknya,” ujarnya.
Saat ini, PDA Kabupaten Sidoarjo memiliki 77 lembaga TK/KB, dengan rincian 41 lembaga berakreditasi A, 26 lembaga berakreditasi B, dan 1 lembaga berakreditasi C. Selain itu, masih ada 9 lembaga TK/KB yang tergolong baru dan sedang dalam proses pengembangan.
Zubaidah Syafi’i berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi para guru dalam meningkatkan kualitas akreditasi lembaga pendidikan mereka. (*)
Penulis Alfi Faridian Editor Wildan Nanda Rahmatullah