
PWMU.CO – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 06 Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) melaksanakan program kerja dengan tema Pengembangan Kreativitas Olahan Produk Hasil UMKM di Balai Desa Bangeran, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, (26/1/2025).
Desa Bangeran dikenal memiliki pabrik tahu milik masyarakat yang telah tersertifikasi halal. Meskipun produk tahu ini sudah dikenal luas, masih dibutuhkan inovasi agar lebih diminati pasar.
Oleh karena itu, program ini bertujuan memberikan pelatihan kepada masyarakat desa dalam mengolah tahu menjadi makanan yang lebih kreatif dengan nilai jual tinggi.
Melalui inovasi ini, diharapkan pabrik tahu di Desa Bangeran dapat berkembang lebih pesat dan menarik minat konsumen yang lebih luas.
Tim KKN memberikan pelatihan kepada warga tentang berbagai teknik pengolahan tahu. Beberapa olahan kreatif yang diperkenalkan meliputi:
Satu, Tahu Isi Bakso Pedas– Olahan tahu yang diisi dengan bakso bercita rasa pedas, cocok bagi pecinta makanan pedas.
Kedua, Tahu Walik – Tahu yang dibalik dan diisi dengan adonan ayam atau bakso, menghasilkan tekstur unik dan renyah saat digoreng.
Setelah pelatihan, masyarakat diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung cara membuat olahan tahu tersebut dengan bimbingan dari tim KKN.
Proses praktik ini bertujuan agar warga dapat lebih memahami teknik pengolahan yang telah diajarkan. Selain itu, peserta juga diberikan tips untuk mengolah tahu agar hasilnya lebih menarik dan memiliki daya jual yang lebih tinggi.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari warga dan pelaku UMKM. Para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan dan praktik langsung dalam mengolah tahu menjadi produk yang lebih inovatif.
Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan agar UMKM di desa ini semakin berkembang dan memiliki daya saing yang lebih tinggi di pasar yang lebih luas.
Dengan adanya pelatihan ini, masyarakat Desa Bangeran kini memiliki wawasan yang lebih luas dalam mengolah tahu menjadi produk yang lebih kreatif.
Ke depannya, diharapkan UMKM tahu di desa ini dapat meningkatkan produksi dan memperluas jangkauan pasarnya, sehingga memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat setempat. (*)
Penulis Fida Puspitasari Dewi Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan