
PWMU.CO – SD Muhammadiyah 1 Driyorejo (SD Mudri) mengadakan kegiatan outbound bagi siswa kelas 1 hingga kelas 5 di dua lokasi berbeda. Seluruh guru dan tenaga pendidik turut serta dalam kegiatan ini untuk memastikan pengawasan yang optimal.
Rombongan berangkat tepat pukul 07.00 WIB, dengan siswa dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama, yang terdiri dari siswa kelas 1 dan 2, menuju Wisata Telogosewu. Sementara itu, kelompok kedua, yang berisi siswa kelas 3, 4, dan 5, berangkat ke Sebani Waterpark pada Senin (10/2/2025).
Sebanyak 115 siswa menuju Sebani Waterpark dengan didampingi 12 pendamping yang terdiri dari guru dan tenaga pendidik. Rombongan tiba di lokasi pada pukul 08.30 WIB dengan menggunakan tiga armada bus.
Mengusung tema Melatih Kemandirian, Mengasah Keterampilan, dan Menjalin Kerja Sama, outbound kali ini dikemas dalam berbagai permainan seru. “Siswa belajar untuk kompak dalam permainan seperti Tarik Kain dan Tarik Tambang. Bukan sekadar menjadi pemenang, tapi juga memahami pentingnya kerja sama dan komunikasi dalam tim,” ujar Alfionita Kusumawardhani, SPd, guru pendamping kelas 5.
Panitia telah menyiapkan tujuh permainan, yakni Spiderweb, Jembatan Jaring, Rainbow Slide, Tarik Tambang, Tarik Kain, Roda Raksasa, dan sesi refleksi Debrief Kedua. Setiap jenjang kelas dibagi menjadi beberapa tim berisi 9 hingga 10 siswa.
Salah satu permainan yang menarik perhatian adalah Tarik Kain. “Pegang erat kainnya dan goyang ke kanan dan kiri sampai masuk, ayo…ayo…,” seru Nafisa Kamila Putri, siswa kelas 3 yang antusias mengikuti permainan. Permainan ini melatih kekompakan tim dalam menarik kain sambil memasukkan bola ke dalam lubang kain dan memastikan bola masuk ke keranjang. Jika bola jatuh di luar keranjang, permainan harus diulang.
Berbeda dengan Nafisa, Muhammad Dzaky Hafid Prasetyo fokus memimpin timnya dalam permainan Roda Raksasa. “Jangan sampai lepas dan keluar dari kain, fokus yuk!” kata Dzaky, panggilan akrabnya. Dalam permainan ini, tim putra dan putri berlomba berjalan di atas kain besar berbentuk lingkaran yang menyerupai roda raksasa.
“Butuh keterampilan dan kerja sama dalam permainan ini. Anak-anak belajar pentingnya komunikasi yang baik. Mereka tidak boleh saling mendorong, marah, atau berkata kasar. Harapannya, nilai-nilai 3K (Kemandirian, Keterampilan, dan Kerja Sama) yang mereka pelajari dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, rumah, maupun lingkungan sekitar,” tutur Inke Chirun Nisa’ Il Maja SPd, Ketua Panitia Outbound SD Mudri 2025. (*)
Penulis Elisyah Susanty Editor Wildan Nanda Rahmatullah