PWMU.CO – Pelatihan Jaya Melati 1 Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) Kwartir Daerah (Kwarda) Ponorogo resmi dibuka pada Rabu (20/02/2025).
Kegiatan yang bertujuan mencetak kader pembina HW yang berkualitas dan berdedikasi tinggi ini akan berlangsung selama empat hari, dari Rabu hingga Ahad (20-23/02/2025) bertempat di Universitas Muhammadiyah Ponorogo (Umpo).
Pelatihan yang diikuti oleh 37 peserta ini diharapkan dapat membekali para calon pelatih HW dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjalankan peran mereka sebagai pembina yang handal.
Dalam upacara pembukaan, Ketua Kwarda HW Ponorogo, Ramanda Kabul Arifin mengingatkan para peserta untuk mengikuti seluruh rangkaian pelatihan dengan penuh semangat dan antusiasme.
“Ikuti kegiatan ini dengan penuh semangat, karena ini adalah kesempatan berharga untuk meningkatkan kualitas diri dan mengembangkan gerakan kepanduan Hizbul Wathan,” ujarnya.
Ia juga menanggapi terbitnya peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) terkait kepanduan yang diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh pihak untuk lebih giat dalam mengembangkan HW di tempat tugas masing-masing.
Rektor Umpo, Dr Ridlo Kurnianto MAg, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Umpo siap berkolaborasi dan mendukung perkembangan Gerakan Kepanduan HW, khususnya di Ponorogo.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap dapat terus menjalin kerjasama dengan Kwarda Ponorogo untuk mengembangkan gerakan kepanduan di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo, Drs Moh. Syafruddin MA juga turut menyampaikan pesan penting kepada para peserta pelatihan.
“Keberhasilan pelatihan ini tidak hanya dilihat dari seberapa banyak pengetahuan yang didapatkan, tetapi juga dari perubahan sikap dan karakter yang muncul pada diri peserta. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan serta memperbaiki attitude yang akan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan kader-kader HW yang tidak hanya cakap dalam keterampilan kepanduan, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, berintegritas, dan siap menjadi pembina yang berdedikasi tinggi bagi masa depan bangsa.(*)
Penulis Miftahul Rahman Editor Zahrah Khairani Karim
