
PWMU.CO – Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan, Dr Piet Hizbullah Khaidir SAg MA membuka Olimpiade Ahmad Dahlan (OAD) tingkat SD MI di SMPM 12 Sendangagung Paciran Lamongan Jawa Timur, Ahad (23/2/2025).
Dalam kesempatan ini, Piet yang juga menjabat Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran dan Sains Al-Ishlah (STIQSI) Lamongan di hadapan 817 peserta lomba tingkat SD dan MI ini menyambut baik dan sangat mendukung program Olimpiade Ahmad Dahlan yang diselenggarakan Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Lamongan.
Pria asli Jember yang kini tinggal di Sendangagung ini sependapat dengan sambutan sebelumnya yang diungkapkan M said SPd MPd, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF.
Suami Umi Marwati SAg ini, berharap OAD ini sebagai ajang silaturrahim dan kompetisi akademik siswa SD/MI se-Eks Karesidenan Bojonegoro, OAD juga menjadi ruang adu kecerdasan dan taaruf yang lebih erat. Ruang adu kecerdasan untuk prestasi akademik terbaik, serta ruang untuk kolaborasi sinergis antar AUM Pendidikan.
“Kecerdasan akademik itu harus ditopang tiga pilar: IQ, EQ, dan SQ. Penanaman pengertian ini dan kesadaran implementasinya di AUM Pendidikan akan menjadi kekhasan dan kehebatan Muhammadiyah di masa mendatang, oleh karenanya, Muhammadiyah tidak sekedar menyiapkan anak-anak cerdas secara akademik intelektual, tetapi juga mental dan relijiusitasnya terwujud dengan baik,” tandasnya.
“Dalam rangka mewujudkan kecerdasan komprehensif itu, perlu pembiasaan yang baik. Dalam kaitan ini, sinergi dan kolaborasi AUM Pendidikan dan Pondok Pesantren sangat penting, contohnya adalah sinergi AUM Pendidikan dengan Pesantren di Sendangagung. Antara SMPM12 dan Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendangagung Paciran,” terang ayah dua ini.
“Yang lebih penting lagi, sinergi dengan pesantren akan mewujudkan kebutuhan lahirnya kepemimpinan di Muhammadiyah dapat dipenuhi dengan baik, dan Muhammadiyah membutuhkan pemimpin yang ulama-intelektual, visioner-kolaboratif, dan care terhadap semua lapisan masyarakat,”imbuhnya.
“Dengan kualifikasi itu, pemimpin yang lahir dari rahim AUM Pendidikan yang sinergis dengan Pesantren akan memberikan pencerahan keagamaan dan keilmuan kepada umat, sekaligus pencerahan sosial, politik, dan ekonomi,” pungkasnya. (*)
Penulis Gondo Waloyo Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan