PWMU.CO – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur akan menggelar Kajian Ramadhan 1446 H di Dome Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) pada Sabtu (8/3/2025).
Acara ini diharapkan menjadi forum penting bagi pimpinan dan warga Muhammadiyah se Jawa Timur dalam memperdalam pemahaman keislaman di bulan suci Ramadhan.
Persiapan Umla Menyambut Kajian Ramadhan
Menjelang acara besar ini, Umla terus berbenah untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan peserta.
Kajian Ramadhan tahun ini akan berlangsung di gedung baru dengan kapasitas 3.000 tempat duduk.
Umla telah menyiapkan lahan seluas 4 hektare untuk pembangunan dome baru tersebut, menjadikan acara ini sebagai momentum penting bagi perkembangan kampus.
Dalam rapat evaluasi persiapan, Rektor Umla, Prof Dr Abdul Aziz Alimul Hidayat, MKes, menyatakan keyakinannya bahwa Umla siap menjadi tuan rumah yang memberikan fasilitas terbaik bagi jamaah.
“Sebagai tuan rumah, kami telah melakukan berbagai persiapan, terutama dalam hal fasilitas. Tahun ini, jumlah peserta yang hadir diperkirakan mencapai 3.000 hingga 3.500 orang, terdiri dari unsur pimpinan Muhammadiyah yang diundang PWM Jatim sekitar 1.500 orang, serta Pimpinan Cabang, Ranting dan Daerah Muhammadiyah Lamongan sekitar 2.000 orang,” jelasnya.
Dukungan Infrastruktur dan Akomodasi
“Gedung baru Umla ini memang dibangun secara khusus sesuai dengan permintaan PWM Jawa Timur, yang sebelumnya menunjuk Umla sebagai lokasi acara saat berlangsung di Sidoarjo.”
“Pembangunan dome ini juga mendapat dukungan penuh dari Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang secara simbolis melakukan peletakan batu pertama,” ujarnya.
“Kami menyiapkan gedung ini dengan maksimal, menggunakan tenaga-tenaga ahli dari putra daerah Lamongan yang memiliki reputasi dan pengalaman dalam pembangunan gedung bertingkat,” tambah Rektor Umla.
Selain kesiapan gedung, Umla juga menyediakan akomodasi bagi peserta dari luar kota. Fasilitas yang disediakan antara lain: Penginapan di Masjid Umla, Penginapan di Masjid Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan, dan Fasilitas sahur bagi peserta yang datang sejak malam sebelumnya.
Rektor Umla juga mengimbau agar peserta yang membutuhkan penginapan melakukan konfirmasi kepada panitia terlebih dahulu, agar pengaturan di lapangan lebih tertata dengan baik.
“Kami ingin memastikan peserta, terutama yang datang dari jauh, dapat mengikuti kajian sejak awal tanpa kendala. Oleh karena itu, bagi yang tiba malam hari, bisa beristirahat terlebih dahulu di fasilitas yang kami sediakan sebelum mengikuti acara di pagi harinya,” tutupnya.
Dengan berbagai persiapan yang matang, Umla siap menjadi tuan rumah Kajian Ramadhan PWM Jawa Timur 1446 H dan memberikan pengalaman spiritual yang berkesan bagi seluruh peserta. (*)
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Azrohal Hasan
