
PWMU.CO – Peringatan Hari Kartini tahun ini disambut meriah oleh MI Muhammadiyah 2 Campurejo (MI Mutwo) pada Senin (28/4/2025).
Bertempat di halaman madrasah, acara ini menghadirkan serangkaian kegiatan kreatif yang melibatkan siswa, guru, dan wali murid dalam suasana penuh semangat dan kebersamaan.
Rangkaian acara dibuka dengan pawai kostum adat yang diikuti seluruh siswa. Mereka tampil menawan mengenakan pakaian tradisional dari berbagai daerah di Nusantara.
Dengan iringan lagu-lagu perjuangan, para siswa berkeliling kampung sekitar madrasah dan disambut hangat oleh masyarakat.
Setelah pawai, kegiatan dilanjutkan dengan lomba Fashion Show busana adat di halaman madrasah. Satu per satu siswa tampil percaya diri di atas “catwalk” sederhana.
Penampilan mereka yang polos namun penuh semangat berhasil menghibur para hadirin. Para juri dari kalangan guru menilai berdasarkan kreativitas, ekspresi, dan kesesuaian kostum.
Suasana berubah menjadi lebih khidmat saat lomba bercerita perjuangan Raden Ajeng Kartini dimulai. Dengan penuh penghayatan, para siswa menceritakan kisah Kartini yang memperjuangkan pendidikan dan hak perempuan.
Beberapa siswa bahkan tampil tanpa teks, menunjukkan kesungguhan mereka dalam mempersiapkan lomba.
Kegiatan semakin menyentuh hati dengan penampilan pembacaan puisi bertema Kartini. Lantunan kata-kata yang penuh makna tentang kebebasan, cita-cita, dan harapan perempuan Indonesia berhasil menghadirkan rasa haru, terutama bagi para orang tua yang hadir.
Kehadiran wali murid menambah semarak acara. Mereka tak hanya menyemangati anak-anak, tetapi juga turut mengabadikan momen spesial ini.
“Melihat anak-anak tampil dengan kostum adat membuat saya sangat terharu. Ini bukan sekadar lomba, tetapi juga ajang melatih keberanian dan rasa cinta mereka terhadap budaya bangsa,” ungkap Ibu Nurul Qoimah, salah satu wali murid.
Sementara itu, Ustadzah Tadzkiroh Luthfiati, guru MI Mutwo, menyampaikan pesan inspiratif kepada para siswa, “Kita ingin anak-anak berani bermimpi dan mencintai budaya bangsa. Seperti Kartini yang berjuang untuk perempuan, kita pun bisa menjadi pejuang di bidang masing-masing.”
Kepala Madrasah MI Mutwo, Nurkhan, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pendidikan karakter. “Anak-anak ini adalah generasi penerus bangsa. Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap mereka belajar nilai-nilai perjuangan, keberanian, dan nasionalisme,” tuturnya.
Acara ditutup dengan pengumuman pemenang lomba dan pembagian hadiah. Keceriaan terpancar dari wajah-wajah siswa yang bangga atas pencapaian mereka.
Momen foto bersama antara guru dan siswa menciptakan suasana kekeluargaan yang erat, sesuai dengan tagline madrasah, MI Mutwo: Rumahku, Masa Depanku.
Peringatan Hari Kartini di MI Muhammadiyah 2 Campurejo tahun ini bukan sekadar perayaan, melainkan juga upaya mempererat ikatan antara madrasah, siswa, dan orang tua dalam membentuk generasi yang cinta budaya dan siap melanjutkan perjuangan para pahlawan. (*)
Penulis Nurkhan Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan