PWMU.CO – Auditorium Nyai Walidah Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo menjadi saksi keterpukauan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Abdul Mu’ti atas tampilan peserta didik istimewa SD Muhammadiyah 1 Candi Labschool Umsida (SD Mica) pada acara Seminar Nasional Dies Natalis FPIP Ke-20 Sabtu, (10/05/2025).
Sebanyak 1.500 peserta memenuhi Auditorium Nyai Walidah Kampus 3 Umsida untuk mengikuti Seminar Nasional yang bertepatan dengan Dies Natalis FPIP ke-20.
Salah satu yang paling menyita perhatian para peserta seminar adalah tampilan peserta didik istimewa SD Mica Ananda Faqih Faizan Rama Kelas 2 dengan disabilitas Diseleksia disertai attention deficit hyperactivity disorder (ADHD). Dengan keterbatasan ini tidak menghalangi ananda Faiz berpuisi dengan penuh kepercayaan diri yang sangat luar biasa.
Kekurangan Bukanlah Halangan
Kaprodi FPIP Umsida, Kemil Wachidah menjelaskan bahwa tantangan bukanlah penghalang untuk berkarya dan bersinar. Justru keberanian hari ini menjadi contoh nyata bahwa setiap anak memiliki potensi besar jika diberi ruang dan dukungan.
“Penampilan Faiz membacakan puisi di acara Dies Natalis FPIP UMSIDA adalah momen yang sangat membanggakan dan menginspirasi. Di hadapan tamu istimewa, termasuk Menteri Pendidikan Abdul Mu’ti, Faiz menunjukkan keberanian, semangat, dan bakat yang luar biasa. Teruslah percaya diri, terus belajar, dan terus berkarya. Suaramu telah menyentuh hati banyak orang hari ini, dan kami yakin masa depanmu akan lebih bersinar lagi”, ungkapnya.
Dalam sambutannya, menteri penidikan dasar dan menengah Abdul Mu’ti mengapresiasi para tenaga pendidik atas jerih payah dan kesungguhan dalam mendidik untuk mencerdaskan anak bangsa dengan membuat banyak kebijakan baru untuk mensejahterahkan para guru di Indonesia.
“A good education can change anyone’s fate. A good teacher can change everything, Pendidikan yg baik dapat merubah nasib siapapun, Guru yang baik dapat merubah segala-galanya”, tuturnya.
Suasana seminar nasional dalam dies natalis FPIP ke 20 berlangsung dengan penuh kehangatan dan penuh semangat dari para peserta, selain seminar juga bersamaan dengan launching S2 Magister Pendidikan Dasar dan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang langsung diresmikan oleh bapak mendikdasmen. Suatu kebanggan untuk SD Mica dapat menampilkan 1 peserta didik hebat pada acara tersebut.
Tidak hanya bapak mendikdasmen dan kaprodi saja yang terpukau atas tampilan ananda Faiz, orang tua ananda pun demikian, ibunda Faiz Nur Ravita Hanun menyampaikan ucap syukur Alhamdulillah.
“Kami sebagai orang tua merasa terharu dan bangga. Terima kasih atas dedikasi dan kesabaran dalam mendidik anak-anak kami, Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada ananda Faiz. Ini menjadi semangat baru bagi ananda untuk lebih percaya diri dan berkarya,” tutupnya. (*)
Penulis Nurdiana Faizah Andriani Editor Amanat Solikah
