
PWMU.CO – MI Muhammadiyah 01 Payaman, Lamongan, mendapat kehormatan menerima kunjungan istimewa dari mahasiswa asal Sudan dan Pakistan, Sabtu (18/5/2025).
Mereka hadir dalam program bertajuk “Foreign Friends at School”, didampingi oleh Dr Amiruddin Hadi Wibowo MPd, dosen Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dan Politeknik Pelayaran Surabaya.
Program ini menjadi ajang edukatif yang memperkenalkan keberagaman budaya, bahasa, serta wawasan global kepada siswa sejak dini. Suasana penuh kehangatan dan antusiasme mewarnai setiap momen dalam kegiatan ini.
Kehadiran para tamu asing disambut meriah oleh siswa-siswi MI Muhammadiyah 01 Payaman. Lantunan ayat suci al-Qur’an yang menyentuh hati mengalun dari suara lembut Earlyta Naura Athifa, salah satu siswa madrasah. Suasana haru dan khidmat pun tercipta, menjadi simbol persaudaraan Islam yang melampaui batas geografis.
Mahasiswa asal Sudan dan Pakistan kemudian memperkenalkan diri secara bergantian di hadapan seluruh siswa dan guru. Sambutan hangat dan rasa ingin tahu terpancar dari wajah-wajah kecil para siswa yang antusias menyimak cerita dari negeri seberang.
Kepala MI Muhammadiyah 01 Payaman, Bashori SAg, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar kunjungan, tetapi merupakan bagian dari pembentukan karakter siswa.
“Kami ingin menanamkan pada anak-anak bahwa Islam itu luas. Saudara-saudara kita di luar negeri adalah bagian dari satu tubuh yang sama. Meski kita berjauhan, hati kita tetap dekat. Hari ini, mereka belajar makna persatuan dan empati secara nyata,” ujarnya.
Acara ditutup dengan sesi dokumentasi dan doa bersama. Para mahasiswa bersama dosen pendamping juga menyempatkan diri mengunjungi setiap kelas untuk berinteraksi lebih dekat dengan siswa.
Momen ini menjadi kesempatan emas untuk menumbuhkan rasa percaya diri siswa dalam berkomunikasi serta memperluas wawasan mereka tentang dunia luar.
Manfaat Kegiatan “Foreign Friends at School”:
- Meningkatkan kemampuan bahasa asing siswa melalui interaksi langsung.
- Memperluas wawasan budaya dan mengenalkan nilai-nilai perbedaan secara positif.
- Menanamkan sikap toleransi dan empati antar budaya dan bangsa.
- Membuka jaringan persahabatan global sejak usia dini.
Kegiatan ini diharapkan menjadi pengalaman tak terlupakan bagi siswa MI Muhammadiyah 01 Payaman, sekaligus menjadi inspirasi untuk terus belajar, tumbuh, dan menjalin ukhuwah Islamiyah lintas negara. (*)
Penulis Bashori/Nur Mauidlotul Masfufah Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan