PWMU.CO – Siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 2 Babat (SD Muda) Babat menunjukkan kreativitas dan keterampilan seni mereka melalui ujian praktik mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) dengan tema “Membuat Seni Mozaik dari Kain Perca” pada Kamis (22/5/2025).
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusias di ruang kelas dan disaksikan langsung oleh guru pengampu, Mujahidatul Qoyyimah SPdI.
Aktivitas seni merupakan kegiatan yang melibatkan imajinasi anak, baik melalui menggambar, melukis, menari, bernyanyi, maupun berkarya dengan berbagai media atau bahan. Selain mengembangkan daya imajinasi dan kreativitas, seni juga berperan penting dalam mendukung seluruh aspek perkembangan anak.
Melalui aktivitas seni, anak dapat mengasah kemampuan berpikir, belajar mengontrol emosi, serta mengembangkan keterampilan berbahasa, khususnya keterampilan komunikasi nonverbal.
Dalam ujian praktik ini, para siswa diminta untuk membuat karya seni mozaik menggunakan kain perca yang telah disiapkan sebelumnya. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih ketelitian, meningkatkan kreativitas, serta memperkuat pemahaman siswa terhadap unsur-unsur seni rupa, khususnya dalam penerapan teknik mozaik.
Guru pengampu, Mujahidatul Qoyyimah SPdI, menyampaikan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai keuletan serta mengajarkan pemanfaatan limbah kain menjadi sesuatu yang memiliki nilai estetika.
“Anak-anak terlihat sangat menikmati proses pembuatannya. Dari potongan-potongan kain yang sederhana, mereka mampu menciptakan karya yang unik dan penuh makna,” ujarnya.
Salah satu siswa, Aira, tampak sangat telaten menyusun potongan-potongan kain perca berwarna-warni hingga membentuk gambar bunga yang indah dan harmonis. Hasil karyanya yang telah dibingkai tampak rapi dan berhasil mencuri perhatian.
“Awalnya aku bingung mau bikin gambar apa, tapi akhirnya aku pilih bunga karena suka warna-warninya. Senang banget lihat hasilnya sudah dipigura dan kelihatan bagus,” ungkap Aira dengan wajah ceria.
Hasil karya siswa nantinya akan dipamerkan di Sudut Kreativitas Sekolah sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi siswa lainnya.
Dengan terselenggaranya ujian praktik ini, diharapkan siswa tidak hanya memahami teori seni, tetapi juga mampu menerapkannya melalui karya nyata yang membanggakan. (*)
Penulis Ainur Rofiq Editor Ni’matul Faizah
