
PWMU.CO – Celebration of Innovative Project Summit (CIPS) dan Selebrasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) digelar di komplek SD Muhammadiyah 7 Surabaya, Rabu (28/5/2025).
Kegiatan CIPS ini menjadi yang kedua kalinya pada tahun ajaran 2024-2025 oleh Sekolah Inovatif SD Muhammadiyah 7 Jagir, Wonokromo, di semester genap selepas siswa/siswi ujian akhir semester.
Kegiatan dibuka oleh Kaur Kurikulum SD Muhammadiyah 7 Jagir Surabaya, Fitriani SPd, yang mendapat amanah dari pimpinan sekaligus mewakili panitia.
Vitri dalam sambutannya berujar, “Melalui CIPS yang kedua ini, anak-anak kami harapkan dapat berkembang, berkreasi dan berinovasi bersama teman sebayanya. Tampilan anak-anak kelas 1-6 menjadi istimewa karena jadi yang terakhir mereka tampilkan di sekolah untuk semester genap ini,” tuturnya.
Selanjutnya, ada menyanyikan lagu nasional “Indonesia raya” dan Mars persyarikatan “Sang Surya”. Dipandu oleh Nadiva Aisyah Azzahra, siswi kelas 4 Ibnu Haytam.
Zulis Purwanti SPd bertugas sebagai MC kegiatan, memandu kegiatan dari pembukaan hingga akhir acara.
Kegiatan dibuka oleh tampilan kelas 1 Ibnu Firnas berupa Fashion Show dan Gerak Lagu Jangan Buang Sampah. Sementara itu, kelas 1 Ibnu Batutah menampilkan Puisi dan Tari Go Green.
Kemudian kelas 2 juga menampilkan Tarian Pelajar Pancasila. Kelas 3 ada tari tembang dolanan, yakni Tarian Suwe Ora Jamu.
Dilanjutkan kelas 4 menyajikan Drama Tari Terhebat. Pada tampilan kelas 4 ini, anak-anak menampilkan drama yang disertai dengan tarian modern setelahnya.

Kelas 5 dengan Senam Kreasi Peduli Sampah. Kelas 6 menampilkan tari modern serta campuran tari tradisional dan modern. Selain pertunjukan seni juga diadakan pameran hasil kreasi anak-anak mulai dari kelas 1 sampai kelas 6.
Kelas 1 Ibnu Firnas memamerkan kolase dari bungkus plastik, lukisan dari bubur kertas bekas dan tempat pensil dari botol dan bubur kertas. Sedangkan kelas 1 Ibnu Batutah ada kolase dari bubur kertas dan ulat dari tutup botol.
Pameran kelas 2 ada miniatur gereja dan masjid dari kaleng dan kardus. Kelas 3 menampilkan makanan dan minuman tradisional. Kelas 4 memamerkan tas serut sablon dan gantungan kunci.
Kelas 5 ada produk daur ulang seperti rompi kresek, tempat pensil, tas, celengan, dan lainnya. Siswa kelas 6 membuat prototipe sederhana seperti Mini Vacuum Cleaner (Minvaclean), Automatic Clothes Relay (Autocloth relay), Thomas pengupas bawang (Topwang) dan Blender mini (Blendmin).
Siswi kelas 1, Quinzha Shinji Azalea menyampaikan, “Acaranya meriah, aksi panggungnya keren-keren, saya senang bisa jadi salah satu yang tampil di hadapan teman-teman dan wali murid,” ungkapnya.
Hal senada juga diutarakan siswa kelas 4, Dwipa Ayun Nugroho, “Acara selebrasi P5 ini sangat seru dan asyik, saya tetap tampil percaya diri sekalipun sempat gugup di awalnya,”.(*)
Penulis Habib Amrullah Editor Zahrah Khairani Karim