
PWMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Babat menyelenggarakan Salat Iduladha 1446 H yang bertempat di Lapangan Sawunggaling, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, pada Jumat pagi (06/06/2025). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar seribu lebih jamaah dari berbagai wilayah di Kecamatan Babat dan sekitarnya.
Pelaksanaan salat Iduladha tahun ini berjalan dengan semarak, khidmat dan lancar, meskipun terik mentari lebih tajam terasa namun Jamaah tampak memadati lapangan dengan tertib, mulai dari anak-anak hingga orang tua, yang datang untuk merayakan hari raya kurban bersama-sama.
Refleksi Iduladha
Khotib dalam kesempatan ini adalah Dr H Mundakir MKep FISQua menyampaikan kutbah dengan tema “Refleksi Idul Adha: Menguatkan Ketahanan Spiritual dan Pengendalian Diri di Era Digital”. Mundakir menekankan pentingnya ibadah qurban sebagai sarana pendekatan diri kepada Allah Swt serta meningkatkan empati terhadap sesama, terutama di tengah tantangan kehidupan modern saat ini.
Dalam khotbahnya, Mundakir mengajak para jamaah untuk menggunakan momentum Iduladha sebagai sarana untuk membunuh sifat negatif seperti iri, dengki, hasad, dan penyakit hati lainnya. Ia juga mengingatkan akan bahaya penyalahgunaan teknologi digital yang dapat merusak moral dan kesehatan jiwa, terutama bagi generasi muda.
“Iduladha bukan hanya soal menyembelih hewan kurban, tetapi lebih dari itu, yaitu melatih ketahanan spiritual dan pengendalian diri di tengah arus kemajuan teknologi yang begitu pesat,” ujar Mundakir dalam khotbahnya.
Iduladha tahun ini menjadi momentum istimewa bagi warga Muhammadiyah Babat untuk meneguhkan identitasnya sebagai gerakan Islam yang peduli pada spiritualitas, moralitas, dan solidaritas sosial. Dengan jumlah hewan qurban yang mencapai lebih dari 200 ekor, warga Muhammadiyah Babat membuktikan bahwa iman tidak hanya diamalkan dalam doa dan salat, tetapi juga dalam tindakan nyata yang memberi manfaat bagi banyak orang.
“Allah tidak melihat dari daging dan darahnya, tapi dari ketakwaan kita. Semoga qurban tahun ini menjadi wasilah untuk meningkatkan ketahanan jiwa dan kedekatan sesama,” tutup Mundakir, Khotib Iduladha PCM Babat dilanjut dengan mendoakan jamaah salat secara khusus dan warga negara Indonesia secara umum.
Setelah pelaksanaan salat Iduladha, PCM Babat melanjutkan dengan agenda ramah tamah di Gedung Dakwah Muhamammadiyah yang juga dihadiri oleh Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti MPd MEd PhD. Setelah mengisi khutbah Iduladha di PRM Moropelang beliau bergabung dalam forum tersebut bersama Ahmad Arif Rahman Saidi SE Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah, dr Erniek Saptowati MARS Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Babat (RSMB) dan dr Fara Nurdiana MKes Direktur Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Babat (RSUMB) bersama panitia Peringatan Hari Besar Islam PCM Babat.