
PWMU.CO – Gema takbir syahdu mengalun, membelah langit pagi Jumat (6/6/2025) menandai semarak Iduladha 1446 H di Desa Cakru, Kecamatan Kencong, Jember.
Bukan sekadar perayaan rutin, tahun ini Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Cakru bersinergi dengan KL Lazismu Masjid Assholihin sukses menggelar program KurbanMu Bahagiakan Sesama yang tak hanya spektakuler dalam jumlah, tetapi juga membangkitkan spirit kebersamaan yang luar biasa.
Sebanyak 52 ekor hewan kurban terdiri dari 12 sapi dan 40 kambing berhasil dihimpun. Angka fantastis ini menunjukkan betapa kuatnya keimanan dan ikatan sosial warga Cakru. Dengan empat titik penyembelihan, Masjid Assholihin Cakru menjadi titik pusat kegiatan.
Sejak pukul 07.30 WIB, kompleks Muhammadiyah Boarding School (MBS) Darul Falah Cakru menjadi saksi bisu prosesi kurban yang khidmat, namun penuh kegembiraan.
Di sinilah, makna hakiki Iduladha bukan hanya menunaikan syariat, tetapi juga mempererat silaturahmi dan menyalakan api filantropi benar-benar terwujud.
Surat Al-Kautsar ayat 1–2, “Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu dan berkurbanlah,” tak hanya menjadi untaian kata. Ia menjadi napas yang menggerakkan para sahibul kurban dan panitia untuk berdedikasi penuh.
Antusiasme Warga: Komitmen yang Tak Goyah
Yang menarik, mayoritas sahibul kurban—sebanyak 75 persen—adalah peserta rutin setiap tahun (data sekretariat). Ini bukan sekadar partisipasi, melainkan komitmen luar biasa yang melekat dalam tradisi luhur ini.
Kurban di Cakru telah menjadi wujud nyata ketakwaan kepada Allah SWT sekaligus empati yang mendalam kepada sesama.
Hanif Yusron, salah seorang sahibul kurban yang tiap tahun melaksanakan, menyampaikan, “Alhamdulillah, sampai jumpa episode tahun depan. Sehat selalu, berkah, barokah. Kembangkan terus senyum saudara-saudara kita dengan berkurban untuk ta’awun, wujud filantropi berjamaah.”
Untuk memastikan keadilan, panitia menerapkan sistem kupon tertib yang didistribusikan kepada 1.112 penerima manfaat. Dengan lokasi pendistribusian yang terpusat di MBS Darul Falah, prosesnya berjalan lancar, memastikan setiap potong daging kurban tiba di tangan yang membutuhkan.
Kesuksesan monumental ini adalah hasil dari sinergi luar biasa yang terjalin erat antar elemen Muhammadiyah. Mulai dari PRM, warga Muhammadiyah dan Aisyiyah, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), hingga para jamaah Masjid Assholihin, semuanya bahu-membahu dari tahap perencanaan, penyembelihan, hingga pembagian daging.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, “Tidak ada suatu amalan yang dilakukan oleh manusia pada hari raya kurban yang lebih dicintai Allah daripada menyembelih hewan kurban.”
Semoga setiap tetes keringat dan darah kurban yang mengalir di Cakru menjadi saksi cinta, ladang pahala, dan membawa berkah melimpah bagi seluruh warga serta umat Islam di Cakru dan sekitarnya.
Penulis Bambang Adam Malik Editor Zahra Putri Pratiwig