
PWMU.CO – Menjadi dokter bukanlah pencapaian instan, melainkan proses bertahap yang menuntut ketekunan, strategi, dan kekuatan spiritual. Pesan inilah yang disampaikan oleh dr Muhammad Ramzi, alumni Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surabaya, dalam sesi inspiratif bertajuk “Stairway to Success: Be A Doctor” pada hari ketiga acara Baitul Arqom Dokter Muda di Hall Agro Mulia, Prigen.
Dengan gaya yang santai namun penuh makna, dr Ramzi membagikan perjalanan panjang yang harus dilalui untuk meraih gelar dokter. Ia menggambarkan proses itu sebagai “tangga sukses”, mulai dari masa preklinik, koass, hingga lulus Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD).
“Wajib lulus UKMPPD, karena itu adalah gerbang terakhir menuju cita-cita kita!” tegasnya di hadapan para dokter muda FK UM Surabaya.
Kiat-kiat Lulus UKMPPD
Ia mengajak peserta untuk memiliki To-Do List yang jelas dan disiplin dalam belajar. Menurutnya, metode belajar yang paling efektif bukan hanya membaca atau mendengar, tetapi menyatakan dan melakukan, sesuai dengan prinsip Learning Cone.
Namun, dr Ramzi menekankan bahwa ikhtiar ilmiah saja tidak cukup.
“Doa adalah senjata utama, dan itu harus disertai dengan keyakinan penuh bahwa Allah akan mengabulkan,” ujarnya sambil mengutip QS Ghafir: 60 dan hadits dari HR Tirmidzi.
Ia juga mengingatkan pentingnya waktu-waktu mustajab untuk berdoa dan menjaga hati agar tidak lalai dalam bermunajat.
Dalam sesi ini, ia juga menekankan pentingnya tawakal dan memperbaiki hubungan dengan Allah (hablumminallah) dan sesama (hablumminannas). Ia mengajak peserta untuk menjaga ibadah wajib, membiasakan sholat tahajud, dhuha, membaca al Quran, serta aktif dalam kegiatan sosial seperti berbagi dengan anak yatim dan membantu sesama.
“Menjadi dokter bukan hanya soal gelar, tapi tentang kebermanfaatan dan keberkahan dalam hidup,” tutupnya. (*)
Penulis Rahma Ismayanti Editor Amanat Solikah