SD Muhammadiyah 4 Surabaya SD Muhammadiyah 4 Surabaya SD Muhammadiyah 4 Surabaya
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
  • Login
Selasa, Juli 15, 2025
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
lazismu
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kolom Opini

Ada Pesan Geopolitik di Balik Serangan Zionis Israel ke Iran

Minggu 15 Juni 2025 | 11:56
in Opini
56 1
0
18
SHARES
57
VIEWS
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
ADVERTISEMENT
Ketika Jemari Menjadi Pembuka Pintu Mendapatkan Keadilan Hukum
Oleh M Ainul Yaqin Ahsan, MPd – Anggota MTT PDM Lamongan

PWMU.CO – Pada Jumat pagi (13/6/2025) 200 pesawat tempur zionis Israel membombardir sejumlah kawasan di Republik Islam Iran. Serangan yang sangat terukur dan mematikan itu menewaskan sejumlah petinggi militer Korps Garda Revolusi, termasuk Mayor Jenderal Hossein Salami, Kepala Korps Garda Revolusi. Peristiwa semakin menambah panjang daftar konflik berdarah di kawasan Timur Tengah, sekaligus membuka babak baru dalam konstelasi geopolitik dunia. Setiap amunisi yang ditembakkan menyimpan pesan-pesan politis yang jauh lebih dalam dari sekadar kerusakan fisik.

Serangan militer atau politik?

Gempuran zionis Israel terhadap Iran tidak hanya tindakan militer konvensional biasa. Ia terjadi dalam konteks yang sangat sensitif, di tengah perundingan nuklir antara Iran dan Amerika Serikat yang sedang berlangsung di Roma. Serangan ini, tampaknya tidak berorientasi meluluhlantakkan Iran sepenuhnya, tetapi cukup untuk “menyakiti” berupa sinyal kepada Iran agar tidak menolak tawaran-tawaran Amerika Serikat yang mungkin berat sebelah.

Serangan ini bersifat selektif. Tidak seperti di Lebanon yang juga tokoh-tokoh politik Hizbullah turut  menjadi sasaran. Sedangkan di Iran, yang menjadi sasaran penyerangan hanyalah pusat-pusat komando militer. Cara ini menunjukkan bahwa Israel tidak ingin menciptakan “martir” baru dari kalangan elite politik Iran yang justru bisa menyatukan opini publik Muslim dunia. Terbunuhnya tokoh-tokoh militan seperti Hasan Nasrullah atau para pemimpin perlawanan Palestina terbukti telah menumbuhkan simpati luas terhadap perjuangan mereka, bahkan dari kalangan yang sebelumnya bersikap netral atau antipati.

umsurabaya umsurabaya umsurabaya
ADVERTISEMENT

Tiga simpul yang tak bisa dipisah

Mengapa Iran yang menjadi sasaran? Bukan negara lain? Jawabannya ada pada posisi strategis Iran dalam peta energi dunia dan aliansi global. Iran merupakan salah satu pemasok minyak utama bagi Cina dan memiliki kerja sama militer yang erat dengan Rusia. Ketika Rusia sedang terlilit konflik berkepanjangan di Ukraina dan perekonomiannya mulai melemah, Amerika Serikat dan Israel melihat celah untuk menekan Iran tanpa perlu berhadapan langsung dengan dua kekuatan besar tersebut.

Amerika dan Israel tahu, menyerang langsung Iran secara brutal berisiko membuka front baru yang luas dan mahal. Oleh sebab itu, targetnya bukan penghancuran total, melainkan pelemahan bertahap, dengan harapan agar Iran terlalu sibuk memadamkan api di rumah sendiri, sehingga tidak bisa memainkan peran strategis di luar perbatasannya.

Pesan untuk dunia Islam

Salah satu pesan tersirat dan paling mengerikan dari serangan ini adalah keberhasilan intelijen Israel dalam menyusup ke dalam sistem pertahanan Iran. Penggunaan drone, alat peledak mini, serta rilis cepat terkait agen Mossad yang beroperasi di wilayah Iran bukanlah sekadar “kebocoran” informasi. Ini merupakan bagian dari skenario perang psikologis. Dunia Islam mendapat kiriman pesan: “Kami bisa berada di mana saja dan kapan saja kami mau, kami bisa menyerang Anda dari dalam.”

Serangan pesawat tempur zionis Israel ke Iran menjadi tamparan keras bagi dunia Islam. Jika pertahanan Iran dengan struktur militernya yang kompleks dan pengalaman tempurnya yang panjang saja bisa ditembus dengan begitu cepat, bagaimana dengan negara-negara lain yang selama ini tidak pernah terlibat dalam konflik langsung? Negara-negara seperti Indonesia yang baru sebatas menyuarakan simpati terhadap Palestina, misalnya, harus menyadari bahwa dalam konflik global seperti ini, keterlibatan tidak selalu bersifat fisik. Ada medan tempur yang tak kasat mata: informasi, siber, dan infiltrasi intelijen.

Mengapa Iran pasif?

Mengapa Iran tampak pasif? Bukankah ini saatnya melakukan pembalasan besar-besaran? Begitu kira-kira pertanyaan sebagian pihak yang menyaksikan reaksi Iran setelah mengalami serangan dari Israel

Jawabannya terletak pada fakta bahwa Iran adalah sebuah negara, bukan milisi. Setiap tindakan militer harus diperhitungkan secara diplomatis, ekonomis, dan strategis. Iran tidak bisa gegabah seperti ormas paramiliter yang tidak memiliki tanggung jawab kenegaraan. Negara harus berpikir tentang masa depan rakyatnya, kelangsungan aliansi dagang, dan hubungan luar negeri. Pembalasan yang tidak terukur bisa menyebabkan blokade ekonomi yang lebih parah, bahkan menjadikan Iran seperti Suriah yang hancur oleh perang berkepanjangan.

Iran juga harus menghitung jika mereka menghabiskan peluru mereka untuk menyerang Israel secara terbuka, mereka juga akan tampak melemah di hadapan potensi musuh lain, seperti Taliban di Afghanistan, Arab Saudi, atau pemberontak-pemberontak dari dalam negeri. Iran tahu, mereka sedang bermain di papan catur global, dan satu langkah yang salah bisa memicu efek domino yang menghancurkan.

Bersatu, jangan tercerai-berai

Serangan ini menjadi momen refleksi penting bagi dunia Islam. Musuh-musuh umat Islam tidak hanya yang memiliki kekuatan senjata, tetapi juga kecanggihan strategi, infiltrasi, dan kecerdikan propaganda. Perlawanan tidak cukup dengan slogan, namun harus dimulai dari peningkatan kewaspadaan internal, membangun kemandirian pertahanan. Terpenting lagi yaitu menghentikan perpecahan internal umat Islam.

Ketika musuh eksternal bisa menyatukan seluruh kekuatannya dalam satu tujuan menghancurkan, umat Islam justru terjebak dalam konflik sektarian, nasionalisme sempit, dan perselisihan internal yang melelahkan. Momen ini harus menjadi cambuk bagi negara-negara Muslim untuk saling mendukung, membangun jaringan pertahanan kolektif, dan menyadari bahwa kekuatan kita hanya akan berarti jika kita bersatu.

Kita mungkin belum bisa mengubah peta kekuatan dunia secara langsung. Tapi kita bisa mulai dari menyadari realitas, membangun kesadaran kolektif, dan menolak narasi-narasi palsu yang melemahkan perlawanan umat. Iran telah diserang, dan bisa jadi negara lain akan menyusul. Tapi selama umat Islam terus diam dan tercerai-berai, maka serangan demi serangan akan terus datang bukan hanya ke tubuh, tetapi juga ke harga diri dan martabat kita. Wallahu a’lam bish-shawab.(*)

Editor Notonegoro

Tags: dunia IslamIranisraelM Ainul Yaqin AhsanopinipropagandaZionis
SendShare7Tweet5Share
Universitas Muhammadiyah Jember Universitas Muhammadiyah Jember Universitas Muhammadiyah Jember
ADVERTISEMENT

Related Posts

Pemikiran Muhammad Baqir As-Sadr tentang Keadilan Ekonomi Islam
Opini

Pemikiran Muhammad Baqir As-Sadr tentang Keadilan Ekonomi Islam

Minggu 13 Juli 2025 | 21:45
18
Oleh: Alfain Jalaluddin Ramadlan - Wakil Sekretaris LSBO PDM Lamongan, Ketua PC IMM Lamongan Bidang Tabligh dan Kajian Keislaman, Ketua Bidang Pustaka dan Literasi Kwarwil Hizbul Wathan Jawa Timur
Opini

Pentingnya Menerapkan Pendidikan Islam Sejak Dini

Minggu 13 Juli 2025 | 19:15
48
People Pleaser
Opini

People Pleaser

Minggu 13 Juli 2025 | 04:58
20
Warga Sipil Israel Raup Untung dari Penghancuran Gaza
Kabar

Warga Sipil Israel Raup Untung dari Penghancuran Gaza

Sabtu 12 Juli 2025 | 16:54
188
Pemerintah, Pedulilah pada PAUD Swasta!
Opini

Pemerintah, Pedulilah pada PAUD Swasta!

Jumat 11 Juli 2025 | 15:20
35
Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza Terancam Batal, Israel Tetap Ingin Tempatkan Pasukan
Kabar

Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza Terancam Batal, Israel Tetap Ingin Tempatkan Pasukan

Kamis 10 Juli 2025 | 14:57
32

Terpopuler Hari Ini

  • Kepala SD Muhammadiyah 2 Babat bersama para sesepuh, ketua pengurus, PRM Bedahan dan Ketua Dikdasmen PCM Babat. (Istimewa/PWMU.CO)

    Launching Logo 15 Tahun: SD Muhammadiyah 2 Babat Menuju Sekolah Emas

    65792 shares
    Share 26317 Tweet 16448
  • Menjadi Pemuda Muhammadiyah Sebagai Pilihan

    2328 shares
    Share 931 Tweet 582
  • Selamat Jalan Pendekar Affandy

    1692 shares
    Share 677 Tweet 423
  • Pengorbanan Guru SD Muda Babat, Rela Dedikasikan Separuh Hidupnya Demi Anak Muridnya

    15815 shares
    Share 6326 Tweet 3954
  • SD Muda Babat Juara Lomba Robotik Nasional IRTC

    79993 shares
    Share 31997 Tweet 19998
  • SD Muda Babat dan MPID PCM Babat Hadiri Milad Media Official PWM Jatim: Siap Berdakwah Literasi

    13165 shares
    Share 5266 Tweet 3291
  • Bank Syariah Matahari Resmi Beroperasi, Anwar Abbas Ajak Warga Muhammadiyah Dukung Penuh

    4910 shares
    Share 1964 Tweet 1228
  • Twibbon SMK Muhammadiyah Jadi Bahan Meme, Ini Tanggapan Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jatim

    2475 shares
    Share 990 Tweet 619
  • Muhammadiyah Resmi Miliki Bank Syariah Baru: Bank Syariah Matahari Siap Terangi Ekonomi Umat

    870 shares
    Share 348 Tweet 218
  • Guru Mengabdi Tanpa Pamrih: Kisah Hidup Siti Muntamah

    206 shares
    Share 82 Tweet 52

Terkini

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    363830 shares
    Share 145532 Tweet 90958
  • Kokam Jatim Konsolidasi dan Nyatakan Sikap

    232992 shares
    Share 93197 Tweet 58248
  • Buku Saku Mudahkan Praktik Baitul Arqam Muhlibat

    231097 shares
    Share 92439 Tweet 57774
  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    171534 shares
    Share 68614 Tweet 42884
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    122381 shares
    Share 48952 Tweet 30595
  • Kelas Telkom Fiber Optik SMKM 5 Babat Diresmikan Kadindik Jatim

    122281 shares
    Share 48912 Tweet 30570

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© PWMU.CO - PT Surya Media Jatim

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Suara Perserikatan
  • Aisyiyah dan NA
  • Kabar
  • Kajian
    • Ngaji Hadits
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Mediamu
  • Teknologi & Gaya Hidup

© PWMU.CO - PT Surya Media Jatim