
Suasana Acara Akhirussanah 27 santri Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring Lamongan, Ahad (15/06/2025). (Dwiky Andreansyach/PWMU.CO).
PWMU.CO – Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring sukses menggelar acara akhirussanah yang meriah dan khidmat untuk wisuda 27 santri.
Acara ini terhadiri oleh para wali santri, pengurus pondok pesantren, dan tamu undangan lainnya pada Ahad, (15/06/2025) di Rafa Resto, Kedungpring, Lamongan.
Dalam sambutannya, Mudir Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring, Ustadz Muhamad Mandom mengucapkan selamat kepada para santri yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan mereka.
Anak sebagai Investasi Baik atau Buruk
Tak ketinggalan, Suasana haru menyelimuti akhirussanah. “Anak itu bisa menjadi investasi yang baik ataupun buruk itu tergantung pada orang tua yang mengarahkan, maka arahkan anak kita yang berorientasi pada dunia dan akhirat” pesan Ustadz Mandom.
“Kami semua telah berupaya mengelola seluruh pelayanan, mendidik dan mendampingi santri dengan penuh keikhlasan” ujarnya.
“Perpisahan hanya bagi mereka yang memandang dengan mata kepalanya. Namun bagi kita yang memandang dengan cinta tidak ada kata perpisahan” tambah Mudir Ponpes Al Muhajir tersebut.
Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring, mungkin terlihat kecil dari luar. Tetapi di dalamnya, terkandung semangat dan dedikasi yang besar untuk mencetak generasi yang berilmu, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Meskipun kecil, pondok pesantren ini memiliki visi dan misi yang jelas untuk mencetak santri yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan di masa depan.
Dengan jumlah santri yang tidak terlalu banyak, pondok pesantren ini dapat memberikan perhatian yang lebih intensif kepada setiap santri. Sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Acara akhirussanah ini dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni dan budaya, seperti pembacaan puisi, tarian tradisional, Tapak Suci dan lainnya.
Di sisi lain, para santri juga menampilkan kemampuan mereka dalam bidang keagamaan, seperti tahfidz Al-Qur’an dan pidato bahasa Arab.
Bekal Para Santri
Santri yang mengikuti wisuda hari itu telah menyelesaikan pendidikan mereka di Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring dengan baik.
Mereka telah memperoleh bekal ilmu pengetahuan, keterampilan, dan akhlak mulia yang akan membantu mereka dalam menjalani kehidupan di masa depan.
Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring telah menjadi rumah bagi banyak santri yang mencari ilmu pengetahuan dan akhlak mulia.
Salah satu santri yang telah menyelesaikan pendidikan di pondok pesantren ini mengungkapkan kesan yang mendalam tentang pengalaman mereka selama menjadi santri.
“Terima kasih kepada Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring yang telah memberikan kami kesempatan untuk belajar dan berkembang” kata salah satu santri. “Kami berharap dapat menjadi generasi yang sukses dan bermanfaat bagi masyarakat” harapnya.
Acara akhirussanah ini berakhir dengan doa bersama dan pemberian ijazah kepada para santri yang telah diwisuda. Dengan demikian, Pondok Pesantren Al Muhajir Muhammadiyah Kedungpring telah meluluskan generasi baru yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
Semoga para santri yang telah diwisuda dapat menjadi generasi yang sukses dan bermanfaat bagi masyarakat atas ridho allah.
Penulis Dwiky Andreansyach, Editor Danar Trivasya Fikri