
Kepala Smamda Sidoarjo, M. Zainul Arifin saat menyerahkan daging kurban ke PRM Celep, Sabtu (07/06/2025). (Dian Arif Fajar/PWMU.CO).
PWMU.CO – Idul Adha 1446 H menjadi momentum yang senantiasa ditunggu SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo untuk menebar manfaat lebih besar.
Tahun ini Smamda Sidoarjo berhasil menyembelih sebanyak 7 ekor sapi dan 2 ekor kambing. Adapun penyembelihan tersebut bertempat di Smamda Sidoarjo pada Sabtu (7/6/2025).
M. Zainul Arifin, Kepala Smamda Sidoarjo menyampaikan bahwa jumlah hewan kurban yang tersembelih kali ini lebih banyak dari tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah, tahun ini Smamda menyembelih 10 ekor sapi dan dua ekor kambing. Sebanyak 7 ekor sapi dan 2 ekor kambing kita sembelih di Smamda sedangkan yang 3 Sapi kita sembelih di SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo” ujarnya.
Tanamkan Nilai Keislaman hingga Solidaritas
Peningkatan perolehan hewan kurban terjadi karena tujuan dari berkurban itu sendiri yakni untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, dan keihlasan kita dalam beribadah.
Selain menanamkan nilai-nilai keislaman tersebut, juga meningkatkan solidaritas dan semangat berbagi sejak dini bagi siswa. Tujuan itulah yang membuat warga Smamda Sidoarjo semangat berkurban.
Setiap tahunnya warga Smamda dalam berkurban ada yang perorangan, berkelompok atau patungan (Syirkah) yakni satu sapi untuk tujuh orang, ada juga iuran yang dikuti seluruh warga Smamda oleh guru, karyawan, dan murid.
“Hasil iuran itu kami belikan 10 sapi. Sedang 2 ekor kambing merupakan kurban perorangan” tambah Zainul.
Lebih lanjut, tiga ekor sapi yang dipotong di SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo (MUSASI) merupakan bentuk program Dakwah Terpadu.
“Untuk pendistribusian dagingnya sepenuhnya dikelola Musasi. Sedangkan 7 ekor sapi dan 2 ekor kambing yang dipotong di Smamda kami kelola mulai dari penyembelihan hingga pendistribusiannya ke warga sekolah yang membutuhkan dan masyarakat sekitar lingkungan Smamda” tegas Zainul.
Selain terkemas dalam bentuk dakwah terpadu di sekolah dan luar sekolah, Smamda Sidoarjo juga mengikuti program kurban ketahanan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur.
Setiap tahun, Smamda Sidoarjo mengikuti program Lazismu Jawa Timur. “Smamda berkurban satu sapi di Lazismu PWM Jatim. Nanti hasilnya kami terima dalam bentuk daging kalengan Rendangmu” pungkas Zainul.
Mulai Dini Hari
Koordinator pendistribusian kurban, Djumiati, menyampaikan bahwa penyembelihan 7 ekor sapi kurban di Smamda berlangsung sejak pukul 01:00 WIB dini hari.
Adapun, penyembelihan tersebut terlaksana secara profesional dengan tetap menjaga protokol kebersihan dan syariat Islam. “Setelah disembelih daging kurban itu dikemas dalam 750 paket” ujar Djumiati.
Proses pemotongan daging sesuai ukuran hingga menjadi paket siap didistribusikan dimulai pukul 06:00 pagi. Proses itu terlaksana oleh seluruh panitia dakwah terpadu, bersama bantuan seluruh warga sekolah mulai dari guru, tenaga kependidikan, dan karnyawan Smamda Sidoarjo.
Mereka semua bekerjasama bahu-membahu dengan semangat. Ada yang memotong, memilah-milah daging dan jeroan, ada yang mencuci dan merebus jeroan. Selain itu, ada juga yang menimbang, dan ada yang mengemasi hingga siap diserahkan kepada masyarakat sekitar dan warga sekolah.
“Alhamdulillah, tepat pukul 10:00 semuanya selesai dan siap didistribusikan, tahun ini bisa mencapai 750 paket daging kurban” tambah Djumiati.
Selanjutnya paket kurban tersebut tersebarkan di sekitar Smamda Sidoarjo, khususnya lingkungan Sidowayah RT 14-17.
Di samping itu, hasil kurban juga diserahkan kepada guru dan karyawan Smamda, murid bidik misi, pengelola kantin, pimpinan ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah. Serta tidak ketinggalan, lembaga-lembaga lain di luar lingkungan sekolah yang mengajukan.
Penulis Moh. Ernam, Editor Danar Trivasya Fikri