PWMU.CO – Sebagai salah satu program akhir tahun Pelajaran 2024-2025, Sekolah Prestasi SD Muhammadiyah 11 Surabaya (SD Muhlas) mengadakan Gelar Karya dan penerimaan raport, Jumat (20/06/2025).
Kegiatan diawali dengan seremonial singkat yang dibuka dengan sambutan kepala SD Muhlas Mursiah SAg MPd. Sebelum mengucap salam, Mursiah menyampaikan sebuah pantun.
Langit cerah tanpa berawan
Angin berbisik dedaunan pun jatuh
Ucap salam kami haturkan
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bertempat di auditorium AR Fachruddin lantai empat tersebut dihadiri wali murid khusus jenjang kelas 4 dan ramaikan dengan gelar karya hasil dari pembelajaran siswa selama satu tahun serta diisi dengan pentas seni, yang menampilkan berbagai talenta masing masing perwakilan kelas.
Masih dengan Mursiah tak mau kalah dengan penampilan kidungan atau syair dalam bahasa Jawa para siswa-siswinya, ia juga menampilkan parikannya.
Nang pasar tuku tauge
Dibungkus nganggo godhong jati
Ayo lestarikno budaya dhewe
Ben ora ilang ditelan jaman iki
Lebih lanjut wanita yang juga sebagai Ketua Majelis Kader Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Krembangan ini mengungkapkan bahwa dengan tema P5 kali ini adalah “Kearifan Lokal”, yang menjadi jati diri dan kebanggaan bangsa kita.
“Anak-anak telah belajar mengenali, memahami, dan mencintai budaya lokal—mulai dari pakaian tradisional, makanan khas, bahasa daerah, hingga nilai-nilai luhur dalam kehidupan masyarakat,” terangnya.
Sinergi dan Harmoni
Dalam kesempatan itu pula, ia menyampaikan apresiasi yang tinggi atas sinergi yang harmoni, kesamaan visi, serta kolaborasi yang terjalin selama ini.
“Gelar karya hari ini adalah bukti bahwa sinergi sangat penting dalam menyukseskan program sekolah dan mewujudkan cita-cita bersama,” tuturnya.
Terima kasih kepada seluruh wali kelas dan guru mapel serta orang tua yang telah mendampingi dan mendukung proses belajar anak-anak hingga hari ini.
“Semoga rapor yang diterima menjadi bahan refleksi dan motivasi untuk terus bertumbuh menjadi generasi yang berprestasi, berakhlak mulia, dan cinta budaya bangsa,” tutup Mursiah.
Mengakhiri sambutannya anggota Majelis PAUD-Dasmen Pimpinan Cabang Aisyiah (PCA) Krembangan ini menyampaikan pantun.
Pakai batik di hari Jumat
Lengkap dengan blangkon dan selendang
Kearifan lokal harus dirawat
Agar budaya tetap lestari dan gemilang
Gelar karya P5 tersebut diakhiri dengan pembagian raport semester genap yang berada di ruang kelas masing-masing. (*)
Penulis Muriyono Editor Amanat Solikah
