
PWMU.CO – Dalam rangka pembagian rapor siswa untuk Semester Genap Tahun Pelajaran 2024-2025, SMK Muhammadiyah 2 (SMK Muda) Genteng mengundang orang tua wali murid, Sabtu (21/6/2025).
Kegiatan ini merupakan agenda sekolah di setiap akhir semester untuk mengevaluasi sejauhmana hasil belajar siswa selama satu semester di sekolah. Acara berlangsung di Aula Panglima Jenderal Soedirman yang beralamatkan di Jalan Hasanudin Nomor 103 Genteng Banyuwangi.
Pada penerimaan rapor kali ini, semua orang tua wali murid dari 5 konsentrasi keahlian diundang hadir untuk menerimanya. Baik itu konsentrasi keahlian Teknik Elektronika Industri (TEI), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Sepeda Motor (TSM), Animasi, dan Kuliner.
Untuk memperlancar kegiatan ini, maka jadwal pelaksanaannya dibagi menjadi 2 gelombang. Pada gelombang pertama dilaksanakan pukul 7.00-9.00 Wib. Sedangkan untuk gelombang kedua dilaksanakan pukul 9.30-11.30.
Pembagian Rapor
Tepat pukul 7.00 acara dimulai. Orang tua wali murid berdatangan menuju aula yang terletak di halaman belakang sekolah itu. Mereka disambut dengan ramah oleh para guru yang bertugas sebagai penerima tamu. Satu persatu, mereka menuju deretan meja yang ditata dengan rapi di tepi ruang aula.
Sebelum menerima rapor, para orang tua wali murid itu menandatangi daftar hadir sebagai bukti kehadiran dalam penerimaan rapor ini. Dengan didampingi oleh para wali kelasnya masing-masing.
Setelah itu mereka menuju ruang utama aula untuk mengikuti kegiatan berikutnya. Yakni, penjelasan kegiatan belajar mengajar pada tahun ajaran baru 2025-2026 oleh Kepala SMK Muda Genteng, Tamyis Rosidi yang didampingi oleh Ketua Komite Sekolah, Sanuadi.
Dalam sambutannya, Kepala SMK Muda Genteng itu meminta kepada orang tua untuk bersama-sama mendampingi proses pendidikan para siswa selama di rumah.
“Kami bersama bapak dan ibu guru mendampingi anak-anak belajar di sekolah hanya beberapa jam. Waktu anak-anak lebih banyak di rumah,” ujarnya.
Menurutnya pendidikan yang berhasil harus ada kolaborasi yang baik antara sekolah dan orang tua. Tidak mungkin hanya dilakukan oleh sekolah saja.
Dari awal sampai akhir, pelaksanaan pembagian rapor ini berjalan dengan lancar. Kegiatan diakhiri dengan membaca hamdalah. Satu persatu, orang tua wali murid itu meninggalkan aula untuk pulang kembali ke rumahnya masing-masing. (*)
Penulis Taufiqur Rohman Editor Amanat Solikah