SD Muhammadiyah 4 Surabaya SD Muhammadiyah 4 Surabaya SD Muhammadiyah 4 Surabaya
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
  • Login
Jumat, Juli 11, 2025
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
lazismu
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kolom Opini

Ekonomi Gig dan AI: Peluang, Tantangan, dan Persiapan Mahasiswa

Sabtu 5 Juli 2025 | 14:05
in Opini
27 0
0
9
SHARES
27
VIEWS
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
ADVERTISEMENT

Oleh Soegianto, Pengamat AI

PWMU.CO– Ekonomi gig, atau yang sering disebut gig economy, adalah model ekonomi di mana orang bekerja secara fleksibel, biasanya melalui pekerjaan sementara, kontrak jangka pendek, atau proyek lepas, bukan pekerjaan tetap dengan jam kerja 9-to-5.

Bayangkan seperti pasar kerja yang dinamis: seseorang bisa jadi driver ojek online pagi ini, besok ngedit video untuk klien, dan akhir pekan mungkin jualan kue secara daring. Intinya, pekerja gig mengambil “gig” atau tugas tertentu sesuai kebutuhan, sering kali melalui platform digital seperti Gojek, Upwork, atau Fiverr.

Yang bikin ekonomi gig menarik adalah kebebasannya. kita bisa atur sendiri jam kerja, pilih proyek yang sesuai passion, dan kerja dari mana saja—entah dari kafe favorit atau sofa di rumah.

umsurabaya umsurabaya umsurabaya
ADVERTISEMENT

Tapi, ada sisi lain: penghasilan bisa nggak stabil, nggak ada jaminan seperti asuransi kesehatan atau cuti berbayar, dan persaingan di platform kadang ketat. Jadi, ini seperti petualangan: seru, tapi butuh kesiapan dan strategi.

Ekonomi gig juga didorong oleh teknologi. Aplikasi dan platform digital mempertemukan pekerja dengan klien atau pelanggan secara instan. Di Indonesia, misalnya, jutaan orang terlibat di ekonomi gig, dari driver online sampai freelancer desain grafis. Ini bukan cuma tren, tapi cara baru orang mencari nafkah di era digital—fleksibel, tapi penuh dinamika.

Ekonomi gig, sistem kerja berbasis proyek jangka pendek melalui dan menawarkan fleksibilitas namun penuh ketidakpastian. Pekerja lepas, seperti driver ojek online, desainer, atau content creator, sering tanpa jaminan gaji tetap, BPJS, atau cuti.

Pengalaman di lapangan, seperti di gudang Amazon, mengungkap realitas keras: kontrak nol jam, risiko pemecatan karena pelanggaran kecil, bahkan pekerja terpaksa buang air di botol karena takut kehilangan pekerjaan. Di uber, meski dijanjikan kebebasan sebagai “bos sendiri,” pekerja dikontrol ketat oleh algoritma dan rating.

Pekerja Gig vs Pekerja Tetap

BPS (Februari 2023) mencatat 46,47 juta pekerja lepas di Indonesia (32% dari 146,62 juta angkatan kerja), naik dari 34 juta di 2022. Pekerja tetap masih dominan (59,36% pada 2024), tapi pekerja gig terus meningkat. Di Inggris, kontrak nol jam melonjak pasca-resesi 2008, menunjukkan tren global.

Lima Tahun ke Depan

Ekonomi gig akan berkembang pesat, didorong digitalisasi dan kebutuhan tenaga kerja fleksibel. World Economic Forum memprediksi 60% pekerjaan pada 2027 membutuhkan keterampilan teknologi dan AI.

Pekerja gig akan dominan di sektor kreatif dan jasa, tapi pekerja tetap masih relevan di bidang seperti kesehatan. Perusahaan (75% menurut Upwork) akan memilih freelancer untuk efisiensi, memindahkan risiko bisnis ke pekerja, tanpa jaminan upah minimum atau tunjangan.

Peran AI

AI mengubah ekonomi gig. Algoritma mencocokkan pekerja dengan proyek, menciptakan peluang baru seperti prompt engineering (gaji hingga $200.000), dan meningkatkan produktivitas via alat seperti ODU.

Namun, AI juga menggantikan tugas rutin, seperti di logistik atau layanan pelanggan, menuntut pekerja terus belajar agar relevan. Risiko diskriminasi dari algoritma atau penurunan keterlibatan pekerja karena otomatisasi juga perlu diwaspadai.

Page 1 of 2
12Next
Tags: AIDigitalEkonomi GigMahasiswaSoegianto
SendShare4Tweet2Share
Universitas Muhammadiyah Jember Universitas Muhammadiyah Jember Universitas Muhammadiyah Jember
ADVERTISEMENT

Related Posts

Transformasi Digital, Workshop IGABA Sidoarjo Perkenalkan AI untuk Pembelajaran
Aisyiyah dan NA

Transformasi Digital, Workshop IGABA Sidoarjo Perkenalkan AI untuk Pembelajaran

Rabu 9 Juli 2025 | 08:11
120
Apakah Kita Masih Manusia di Era AI?
Opini

Apakah Kita Masih Manusia di Era AI?

Jumat 27 Juni 2025 | 22:25
31
Kabar

Seminar Coding dan AI, SD Muhtar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Berwawasan Global

Rabu 25 Juni 2025 | 01:53
27
Menjadi Warga Negara Berdaya di Era Global
Opini

Menjadi Warga Negara Berdaya di Era Global

Selasa 24 Juni 2025 | 06:15
42
Opini

Menghadapi Tantangan Ekonomi dan Cara Bertahan

Senin 23 Juni 2025 | 16:08
117
Ketahanan Nasional sebagai Pilar Kekuatan Bangsa
Opini

Ketahanan Nasional sebagai Pilar Kekuatan Bangsa

Senin 23 Juni 2025 | 04:59
30

Terpopuler Hari Ini

  • Kepala SD Muhammadiyah 2 Babat bersama para sesepuh, ketua pengurus, PRM Bedahan dan Ketua Dikdasmen PCM Babat. (Istimewa/PWMU.CO)

    Launching Logo 15 Tahun: SD Muhammadiyah 2 Babat Menuju Sekolah Emas

    52868 shares
    Share 21147 Tweet 13217
  • Pengorbanan Guru SD Muda Babat, Rela Dedikasikan Separuh Hidupnya Demi Anak Muridnya

    11458 shares
    Share 4583 Tweet 2865
  • SD Muda Babat dan MPID PCM Babat Hadiri Milad Media Official PWM Jatim: Siap Berdakwah Literasi

    9283 shares
    Share 3713 Tweet 2321
  • SD Muda Babat Juara Lomba Robotik Nasional IRTC

    75872 shares
    Share 30349 Tweet 18968
  • Kaderisasi Pemuda Muhammadiyah dan Tantangannya

    1439 shares
    Share 576 Tweet 360
  • Dr Suli Da’im Terpilih Sebagai Ketua IKA UM Surabaya, Siap Perkuat Jejaring Alumni

    185 shares
    Share 74 Tweet 46
  • Miliki Fasilitas Modern, Ponpes Al-Ishlah Sendangagung Tetap Kuatkan Kemandirian dan Kesederhanaan Santri

    130 shares
    Share 52 Tweet 33
  • 325 Santri Baru MA Al-Ishlah Sendangagung Ikuti Matsama Bertajuk ‘Langkah Awal Generasi Madani’

    110 shares
    Share 44 Tweet 28
  • Gagal di Dua Jalur, Hafalan 30 Juz Antar Siswi Smamita Ini Masuk ITS Tanpa Biaya

    56 shares
    Share 22 Tweet 14
  • Masjid dan Mushala sebagai Basis Pembinaan Ranting Muhammadiyah

    52 shares
    Share 21 Tweet 13

Terkini

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    361535 shares
    Share 144614 Tweet 90384
  • Kokam Jatim Konsolidasi dan Nyatakan Sikap

    232991 shares
    Share 93196 Tweet 58248
  • Buku Saku Mudahkan Praktik Baitul Arqam Muhlibat

    231097 shares
    Share 92439 Tweet 57774
  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    171534 shares
    Share 68614 Tweet 42884
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    122381 shares
    Share 48952 Tweet 30595
  • Kelas Telkom Fiber Optik SMKM 5 Babat Diresmikan Kadindik Jatim

    122281 shares
    Share 48912 Tweet 30570

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© PWMU.CO - PT Surya Media Jatim

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Suara Perserikatan
  • Aisyiyah dan NA
  • Kabar
  • Kajian
    • Ngaji Hadits
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Mediamu
  • Teknologi & Gaya Hidup

© PWMU.CO - PT Surya Media Jatim