• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
Kamis, Maret 4, 2021
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kolom Gardu

Dari Surabaya ke Jerusalem (3-Habis): Ketemu Tokoh Palestina Kristen Nayef Hawatmeh

Selasa 9 Januari 2018 | 21:45
in Gardu, Kolom
29
SHARES
90
VIEWS

Oleh Anwar Hudijono

PWMU.CO – Pengalaman hidup yang susah, getir, dramatis biasanya awet diingat. Contohnya, pengalaman nyaris gameover karena klelep di kali pasti akan diingat seumur-umur. Beda kalau pengalaman hidup makan rawon paling enak di dunia, tetap saja mudah terlupakan. Jika diceritakan pun juga kurang menarik karena semua mafhum pada akhirnya rawon itu akan jadi apa.

Termasuk kesusahan saya ketika ke Jerusalem tahun 1990. Dari Masjid Al Aqsha saya dan teman-teman berniat cari makan. Saya menelusuri jalanan Jerusalem yang sumpek, dipagari rumah-rumah tembok kusam dan tua seperti memasuki labirin yang sangat panjang dan berkelok-kelok.

BACA Dari Surabaya ke Jerusalem (1): Bersimpuh di Mihrab Al Aqsha

Sudah lama saya berjalan tidak menemukan warung atau restoran buka. Sampai tenggorokan kering, perut bukan hanya keluruk tapi benar-benar berkotek karena saking kerasnya ingin segera diisi makanan. Sampai-sampai rasanya pingin nekad ngemis tapi saya tahan karena orang ngganteng tidak pantas kalau ngemis. Selain itu, rumah-rumah juga tutup. Jarang ketemu orang. Radius beberapa kilometer dari Masjid Al Aqsha benar-benar sepi wong. Yang ada hanya tentara dan polisi Israel berseliweran sambil menenteng senjata seolah kawanan serigala berburu rusa.

Ternyata baru saja ada intifadah yang dilakukan seusai shalat Jumat. Intifadah adalah perang batu rakyat Palestina melawan tentara Israel. Tentara Israel akan menembak siapa saja, tidak peduli anak-anak dan perempuan renta, kalau berani keluar di jalanan. Apalagi jika ada seorang tentara yang kena lemparan batu, kawan-kawannya akan membalas secara membabi buta layaknya kerasukan gendruwo.

Perang batu melawan peluru pasti tidak imbang ibarat buah ciplukan dibenturkan dengan salak. Intifadah memang bukan untuk memenangi perang secara fisik tetapi perang opini. Membentuk opini dunia bahwa rakyat Palestina masih ada. Rakyat Palestina ingin merdeka terbebas dari penjajahan Israe

Baca Juga:  Dentuman Misterius, Corona, dan Gara-Gara

Saya baru menemukan warung ketika sampai di kawasan Gereja Makam Kudus. Itulah tempat suci bagi umat Kristen. Jerusalem atau Al Quds memang Kota Suci tiga agama. Dua tempat suci lainnya adalah Masjid al Aqsha bagi umat Islam) dan Tembok Ratapan bagi umat Yahudi. Saya sempat singgah di Tembok Ratapan. Menyaksikan umat Yahudi sedang menempelkan mukanya di tembok, meratap, berdoa.

Di kawasan Gereja Makam Kudus ini terdapat peti mati terbuat dari batu atau marmer yang diyakini umat Kristen sebagai kuburan Yesus. Kuburan itu kosong karena Yesus naik ke langit. Kain kafan Yesus disimpan di Turin, Italia. Saya juga bisa melihat sisa bebatuan bukit Golgota, tempat Yesus disalib. Sekali lagi itu menurut iman Kristen.

Kawasan ini mayoritas dihuni umat Kristen, baik Katolik, Armenia, Kristen Ortodoks, dan lain-lain. Penduduk Jerusalem memang terdiri dari berbagai agama yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi. Sekte-sekte di setiap agama juga berbagai macam yang ada di situ. Komposisi penduduk dengan latar belakang agama juga relatif berimbang.

BACA JUGA: Dari Surabaya ke Jerusalem (2): Jurus MMD Israel dan Strategi Nabok Nyilih Tangan

Baca Juga:  Kesaksian Wartawan Senior: Kualitas Umat Islam Meningkat tapi Kuantitasnya Menurun karena Pemurtadan

Meski tidak segencar di kawasan Al Aqsha, di kawasan Gereja Makam Kudus juga ada intifadah karena gerakan ini juga dilakukan umat Kristen. Hanya yang terkesan di masyarakat luar, yang melakukan intifada hanyalah orang muslim. Bahkan di Indonesia dikesankan seolah perjuangan rakyat Palestina itu perjuangan kemerdekaan Islam.

Perjuangan kemerdekaan Palestina adalah gerakan nasionalisme. Kendati nasionalisme bukan berarti lantas umat Islam harus mengendorkan bantuanya terhadap rakyat Palestina. Karena gerakan kemerdekaan, keadilan, adalah suatu yang diharus diperjuangkan Islam. Islam bukan hanya untuk muslim, tapi Islam itu untuk semua. Itulah hakikat rahmatan lil alamin.

Sedikitnya informasi bahwa umat Kristen Palestina juga berjuang ini pula yang dikeluhkan tokoh Kristen Palestina Nayef Hawatmeh, Ketua Front Demokratik untuk Pembebasan Palestina. Saya bertemu Nayef di Amman, Yordania dalam sebuah pertemuan tokoh-tokoh Palestina. Kedatangan Nayef ke Amman untuk membuka mata dunia bahwa umat Kristen Palestina juga terjajah. Juga ingin merdeka. Juga berjuang. Mau membuka mata dan hati Kristen dunia bahwa mereka sudah ditipu Israel.

Alasan serupa yang mendorong pula tokoh Kristen Palestina yang lain, George Habash hadir di Amman. Habash adalah pendiri Partai Front Rakyat untuk Pembebasan Palestina. Kedatanga keduanya ke Aman ii tergolong nekad. Karena keduanya adalah buron pemerintahan Yordania karena terlibat gerakan Black September.

Israel berhasil membentuk sayap Kristen-Zionis. Orang-orang Kristen yang direkrut untuk menjadi mitra dan mendukung Israel. Ideologi yang dihujamkan adalah bahwa Jerusalem untuk bangsa Israel adalah amanat Bibel atau kitab suci mereka. Jerusalem adalah bagian Tanah Perjanjian atau wilayah yang dijanjikan Tuhan untuk bangsa Israel.

Baca Juga:  Menko PMK Marah ke DPR, Ini Kata Guru Besar Unair

Kristen-Zionis ini meluas ke seluruh dunia. Memasuki pelbagai sekte Kristen. Hanya Katolik yang sangat sulit ditembus. Sehingga wajar kalau sampai sekarang Pemimpin Tertinggi Katolik Dunia keras menolak langkah Presiden AS Donald Trump mengakui Jerusalem sebagai ibu kota Israel.

Adapun Donald Trump sangat mungkin seorang Kristen-Zionis. Dia berasal dari keluarga Kristen konservatif AS. Sangat sektarian. Pemahamannya terhadap Bibel sangat konservatif dan kaku. Sangat benci terhadap umat Islam. Selain ideologis, hubungan Trump dengan Yahudi diperkuat dengan jaringan bisnis.

Pergerakan jaringan Kristen-Zionis, termasuk Indonsia saat ini adalah memanfaatkan semua media sosial, media mainstream untuk membentuk opini dan keyakinan publik, khususnya umat Kristen bahwa Jerusalem adalah amanat kitab suci. Pengingkaran terhadapnya adalah murtad.

Saat ini sebenarnya tidak kalah seru dengan perang fisik adalah perang di dunia maya atau proxy war. Dan Israel sudah jauh mempersiapkan proxy war sebelum bangsa lain tersadar. Media-media besar di seluruh dunia dikuasai Zionis. Hardware maupun software mereka kuasai. Gerakan Arab Spring yaitu gerakan AS-Israel untuk menumbangkan Presiden Libya Kaddafi, Presiden Mesir Muhamamed Mursi, mengacak-acak Suriah dan Irak juga melalui proxy war. Keyakinan kaum Zionis sejalan dengan tesis Alfin Tofler: siapa yang yang menguasai teknologi informasi akan menguasai dunia. (*)

Tags: Anwar HudijonoJerusalemOpini Timur Tengah
Share12Tweet7SendShare

Related Posts

New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Kolom

Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah, Perang Superbesar?

Selasa 2 Maret 2021 | 17:45
444
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Kolom

Bashirah di Tengah Bencana dan Penuhanan Sains

Jumat 5 Februari 2021 | 10:28
149
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Kolom

Dentuman Misterius, Corona, dan Gara-Gara

Kamis 4 Februari 2021 | 18:51
394
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Kolom

Tersingkapnya “Masker” Amerika

Selasa 12 Januari 2021 | 12:04
490
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Kolom

Covid-19 serupa Dajjal dan Petunjuk Nabi Cara Menghadapinya

Kamis 24 Desember 2020 | 15:09
8.5k
New Normal dan Roller Coaster Berhantu, kolom inspiratif ditulis oleh Anwar Hudijono, independent columnist.
Kolom

Fitnah Covid-19 Isyarat Munculnya Dajjal

Selasa 22 Desember 2020 | 14:20
3.5k

Discussion about this post

Berita Terbaru

Alumnus UMM Ini Pimpin Komunitas Penulis Banyuwangi

Alumnus UMM Ini Pimpin Komunitas Penulis Banyuwangi

Kamis 4 Maret 2021 | 21:34
Presiden yang Terhormat atau Presiden yang Saya Hormati?

Presiden yang Terhormat atau Presiden yang Saya Hormati?

Kamis 4 Maret 2021 | 18:54
Pelantikan IPM Spemdalas, Ini Harapan Pimpinan Cabang

Pelantikan IPM Spemdalas, Ini Harapan Pimpinan Cabang

Kamis 4 Maret 2021 | 13:20
Emil Dardak: Budidaya Porang Sangat Menjanjikan

Emil Dardak: Budidaya Porang Sangat Menjanjikan

Kamis 4 Maret 2021 | 13:11
Smadiga Gresik Berkolaborasi dengan Sekolah Meksiko

Smadiga Gresik Berkolaborasi dengan Sekolah Meksiko

Kamis 4 Maret 2021 | 12:47
Supersemar, Soeharto dan Bung Karno

Supersemar, Ini Pengakuan Soeharto

Kamis 4 Maret 2021 | 07:34
Dukungan Psikososial untuk Warga Terdampak Banjir

Dukungan Psikososial untuk Warga Terdampak Banjir

Kamis 4 Maret 2021 | 07:27
Petisi 50, Oposisi Orde Baru yang Dibunuh Hak-Hak Sipilnya

Petisi 50, Oposisi Orde Baru yang Dibunuh Hak-Hak Sipilnya

Kamis 4 Maret 2021 | 07:19
Melaporkan presiden

Melaporkan Presiden ke Polisi

Kamis 4 Maret 2021 | 06:05
Integritas Moral Pejabat: Bercermin pada Nabi Yusuf, Khutbah Jumat Pilihan

Integritas Moral Pejabat: Bercermin pada Nabi Yusuf, Khutbah Jumat Pilihan

Kamis 4 Maret 2021 | 04:04

Milad PWMU.CO

Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO
Milad PWMU.CO

Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO

Rabu 3 Maret 2021 | 08:17
119

Mufrikha: Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO (Istimewa/PWMU.CO) Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO ditulis oleh Mufrikha, Kontributor PWMU.CO dari SMA Muhammadiyah...

Read more
Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Selasa 2 Maret 2021 | 05:56
287
Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Senin 1 Maret 2021 | 20:21
157
Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Minggu 28 Februari 2021 | 00:01
193
Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Sabtu 27 Februari 2021 | 13:49
165

Berita Terpopuler

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    265086 shares
    Share 106034 Tweet 66272
  • Ada 700 Ribu Muslim, Begini Sejarah dan Dinamika Islam di Kamboja

    6602 shares
    Share 2641 Tweet 1651
  • Emil Dardak: Budidaya Porang Sangat Menjanjikan

    4211 shares
    Share 1684 Tweet 1053
  • Kiai-Kiai Muhammadiyah Alumni Tebuireng

    3208 shares
    Share 1283 Tweet 802
  • Supersemar, Ini Pengakuan Soeharto

    981 shares
    Share 392 Tweet 245
  • Pencabutan Lampiran Miras Hanya Lisan, Bahaya Lain Mengancam

    737 shares
    Share 295 Tweet 184
  • Surat PGI Minta Revisi Pelajaran Agama Islam Contoh Intoleransi

    1661 shares
    Share 664 Tweet 415
  • Ayat Alif Laam Miim Bikin Merinding Orang Yahudi

    5731 shares
    Share 2292 Tweet 1433
  • Tolak Zuhairi Misrawi Jadi Dubes Saudi

    3205 shares
    Share 1282 Tweet 801
  • Saksi Bisu KM 50 yang Dimusnahkan

    10350 shares
    Share 4140 Tweet 2588
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In