PWMU.CO– Surabaya, Surabaya, oh Surabaya…
Kota kenangan, kota kenangan tak kan terlupa…
Di sanalah, disanalah di Surabaya
Tuk yang pertama, tuk yang pertama kami berjumpa …
Itulah salah satu bait lagu yang mengiringi keindahan Air Mancur Menari Jembatan Suroboyo yang dinyalakan khusus untuk menyambut kedatangan empat ratus peserta tanwir I Aisyiyah di Kota Surabaya, Rabu malam, (17/01/2018).
Baca: Seru dan Haru: Pengalaman Pertama Anak-Anak Panti Ini Rekreasi Malam
Ungkapan kagum dan takjub terlontar dari para peserta tanwir I Aisyiyah saat menyaksikan air mancur menari yang biasanya hanya dinyalakan setiap Sabtu malam ini.
Seperti Rihana, peserta dari Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Nusa Tenggara Barat (NTB) yang tertegun dengan keindahan Air Mancur Menari Jembatan Suroboyo. “Surabaya luar biasa bagus, kita serasa berada di Singapore,” ujarnya.
Baca juga: Berkah Tanwir untuk UMSurabaya
Air Mancur Menari menjadi icon baru bagi Kota Pahlawan yang melengkapi keindahan pesisir Pantai Kenjeran dengan destinasi baru berupa Jembatan Suroboyo yang diresmikan 19 Juli 2016 yang lalu oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini.
Sebagaimana disampaikan oleh Bu Risma, panggilan akrab Walikota Surabaya dalam acara gala dinner di rumah dinasnya, bahwa Pemerintah Kota Surabaya membangun destinasi Jembatan Suroboyo dengan air mancur menarinya bertujuan untuk mengangkat kesejahteraan kehidupan nelayan yang ada di pesisir Pantai Kenjeran. (Bunda Tri)
