
PWMU.CO – Pengayaan ilmu agama dapat dipadukan dengan kejadian alam. Seperti yang dilakukan SMP Muhammadiyah (SMPM) 4 Surabaya, Rabu (31/1/18).
Kepala Urusan Al Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab (Kaur Ismuba) Yulianto bersyukur bisa melaksanakan shalat gerhana dan pembinaan iman dan takwa secara bersamaan.
“Alhamdulillah, kegiatan shalat gerhana dan penguatan materi pesantren bisa dilaksanakan. Ini sebagai salah satu upaya sekolah memantapkan pengetahuan siswa di bidang ilmu agama, khususnya mengenalkan siswa tentang praktik shalat gerhana,” tuturnya.
Yulianto menyampaikan kegiatan pembinaan iman dan takwa ini dilakukan untuk mempraktikkan apa yang telah didapat siswa dari pembelajaran materi pesantren yang dilaksanakan di sekolah.
“Siswa dites kemampuannya dalam menyerap materi kepesantrenan. Di antaranya dengan kegiatan praktik shalat, dzikir sesudah shalat, nahwu, sharaf, dan membaca Alquran sesuai dengan tajwid yang benar. Semua materi tersebut dievaluasi oleh guru pendamping per kelompok,” ujarnya.
Ditemui usai acara, Yulianto mengungkapkan momen itu kebetulan berbarengan dengan terjadinya fenomena alam, yaitu gerhana bulan total.
“Jadi selain sebagai penguatan materi kepesantrenan, juga sebagai aplikasi pengetahuan siswa tentang shalat gerhana yang telah dipelajari sebelumnya,” ungkapnya.
Bertempat di Masjid Syuhada, Perguruan Muhammadiyah Gadung Surabaya, siswa kelas 7 dan 8 serta warga sekitar mengikuti shalat gerhana bulan.
“Hal ini dilakukan sebagai sarana mengenalkan sekaligus mengajak siswa melaksanakan sunnah Nabi Muhammad saw,” ucap Yulianto.
Shalat gerhana dipimpin Kukuh Susanto MPdI, sedangkan khutbah diisi Kusbandi Lc MPdI.
Dalam khutbahnya, Kusbandi menerangkan hikmah terjadinya gerhana bulan dan mengaitkannya dengan firman Allah dalam Alquran.
Sementara itu, Aqila Sabannisa, siswa kelas 8A mengaku senang bisa melakukan shalat gerhana untuk kali pertama.
“Saya baru pertama melaksanakan shalat gerhana. Ternyata memang berbeda dengan shalat fardhu yang kita lakukan sehari-hari. Alhamdulillah, SMPM 4 mengenalkan saya tentang pelaksanaan shalat gerhana ini,” jelasnya.
Ilmu tanpa iman adalah sia-sia! (Taufik/TS)