PWMU.CO-SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya mengadakan Workshop Story Telling di Aula Din Syamsudin pada Selasa (13/03/2018). Acara ini memberikan pengalaman berbagai metode mengajar bahasa Inggris.
Kegiatan itu diikuti 77 guru bahasa Inggris SD Muhammadiyah dan swasta lainnya dari Surabaya, Sidoarjo, Nganjuk, Kediri, Ngawi, Bojonegoro, Purbalingga, Gresik, dan Bangkalan. Acara ini bekerja sama dengan lembaga pendidikan Bahasa Inggris LIA cabang Ngagel dan Gayungsari serta penerbit McMillan Education.
Baca Juga: Cara Asyik Bicara Bahasa Inggris Sambil Nonton Film Finding Nemo
“Kegiatan workshop ini sangat penting, saya berharap sering-sering diadakan kegiatan seperti ini, agar guru-guru bahasa Inggris semakin kaya metode pembelajarannya,” ujar Marsudidono, wakil kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya dalam sambutannya.
Panitia menghadirkan Derek Spafford, Regional Teacher Training dan Academic Consultan McMillan Education untuk memberikan materi.
Pria asal Inggris itu menerangkan, pembelajaran Bahasa Inggris semakin menarik jika guru mengajarkan ke siswa dengan metode yang kreatif dan menyenangkan.
“Pengajaran tidak hanya di dalam kelas atau classical tetapi perlu dilakukan dengan metode-metode menarik dan menyenangkan seperti story telling dan permainan-permainan,” kata Derek yang aktif 11 tahun di British Council Thailand.
Menurutnya, metode pengajaran yang menyenangkan bisa membuat anak bahagia. Tujuan utama mengajar bukan membuat anak pandai tapi bagaimana membuat anak bahagia dalam belajar.
“Saya pernah memberi satu buku cerita pada salah satu murid saya, kemudian setelah dewasa dia memiliki 2000 lebih buku, sebelumnya dia termasuk anak yang tidak suka membaca dan belajar, ternyata dia terkesan dan bahagia atas buku pemberian saya itu,” katanya bercerita.
“Metode pengajaran Bahasa Inggris yang disampaikan Derek sangat menarik bagi siswa, kreatif, menyenangkan dan tidak monoton,” tutur Novita Utami, peserta dari SD Mudipat Pucang. (Anang)