PWMU.CO – Sebagai seorang Muslim, kita dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas ketakwaan dan keislaman sehingga mampu menjadi insan yang sempurna dan paripurna. Demikian pesan yang disampaikan oleh Muhammad Sholihin Fanani, Ketua Majelis Tabligh PW Muhammadiyah Jawa Timur, dalam perbincangan khusus dengan PWMU.CO, di Surabaya, Jumat (16/3/18).
Solihin menjelaskan, Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin mengajarkan para penganutnya untuk selalu taat dalam menjalankan perintah Allah guna mencapai derajat kesempurnaan. “Oleh karenanya, ada empat hal yang dapat dicapai dalam mencapai derajat kesempurnaan dalam beragama,” ujarnya.
Pertama, halal dan haram. Jika seorang Muslim ingin hidupnya bahagia, maka ia harus mengikuti perintah yang berkaitan dengan masalah-masalah yang diharamkan, dan masalah-masalah yang dihalalkan oleh Allah,” pesan dia.
Menurutnya, dapat dikatakan sebagai seorang Muslim yang takwa jika ia dapat melaksanakan perintah halal dan haram ini. “Sebab Allah tidaklah menghalalkan sesuatu kecuali yang baik-baik dan tidaklah mengharamkan sesuatu kecuali yang buruk-buruk,” ujar mubaligh kelahiran Lamongan ini.
Kedua, nasihat-menasihati. Ajaran Islam mengajarkan tentang nasihat-menasihati yaitu watawaa shaibil haqq watawaa shaibissabr. “Hidup tidak bisa sendirian, bahwa manusia butuh nasehat daripada orang lain.” ujarnya.
Menurut sholihin, nasihat ibarat asupan gizi bagi jiwa seseorang. Semakin banyak nasihat yang diterima, maka semakin banyak hikmah yang diperoleh.
Ketiga, tolong menolong. Ajaran islam mengajarkan pengikutnya untuk bertolong-menolong. “Dan tolong menolonglah dalam kebaikan wa ta’awanu ala birri wa taqwa, dan jangan tolong menolong dalam kejelekan walaa ta’awanu alal ismi wal udwan,” tutur dia.
Sholihin menjelaskan, tolong-menolong adalah inti dari ajaran agama Islam. “Kita diberikan lisan untuk saling mendoakan dan saling memberikan pertolongan untuk orang lain. Menolong orang lain sama dengan seperti menolong diri kita sendiri. Allah tidak akan memberikan pertolongan kepada seseorang manakala ia tidak mau menolong orang lain,” ungkapnya.
Keempat, perintah amar makruf nahyi munkar. Sholihin menyatakan, amar makruf nahyi munkar merupakan suatu kemuliaan dalam hidup seseorang. “Oleh karenanya siapa yang menerapkan ajaran ini niscaya ia akan dijaga, akan dicukupi dan akan dimuliakan oleh Allah,” ujarnya.
Sholihin menegaskan, empat hal ini menjadi suatu yang sangat penting dalam beragama kalau kita ingin menyempurnakan keagamaan kita. “Maka empat hal ini harus dilaksanakan dalam kehidupan kita sehari-hari,” pesannya. (Rizky)
Discussion about this post