PWMU.CO – Gallery Walk merupakan salah satu model pembelajaran yang menarik dalam International Training on Education – Training of Trainers for Applied Conversational English (ACE), di Grand Whiz Hotel, Trawas, Mojokerto, (9-11/4/18).
Dalam Gallery Walk, para peserta dikelompokkan. Ada yang bertugas membuat poster. Lainnya mengamati dan mendiskusikan poster tersebut.
Untuk berkomunikasi, semua peserta harus menggunakan bahasa Inggris. Termasuk dalam menafsirkan gambar dalam poster.
Kegiatan tersebut sangat berkesan bagi peserta, seperti diakui guru TIK SMA Muhammadiyah 2 Surabaya Nuruddin Baasith S. SKom. Dia mengatakan, “This activity is meaningful because we can learn to interprate by combining between picture and text to deliver some important messages to the other people.”
Maksudnya, aktivitas ini sangat bermakna karena bisa belajar menafsirkan gambar atau teks pada poster menjadi pesan penting untuk dikomunikasikan kepada orang lain.
Peserta lainnya, M Fadloli Aziz MSi—guru IPA SD Muhammadiyah Manyar Gresik— menambahkan, kegiatan lain yang sangat membantu untuk berani berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris adalah explain a poster, tell something, dan introduce yourself. “Di situ kami ‘dipaksa’ harus berbicara di depan semua peserta yang lain,” ujarnya.
Sementara Fanana Firdausi SPd—guru SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo—dalam akhir presentasinya pada explain poster terkesan sekali dengan pendidikan karakter yang diberikan para trainer. Misalnya dalam bentuk kedisiplinan mematuhi waktu dan pembiasaan ‘operasi semut membersihkan area kelas’ sebelum ditinggal.
“Thanks to Mdm Zaenab make our class keep clean with ant operation and discipline,” tutur Ustadzah Ausi—panggilan akrabnya.
Sebanyak 37 peserta dari berbagai sekolah unggul Muhammadiyah Jawa Timur mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur bekerjasama dengan Irsyad Trust Ltd dan Temasek Foundation International Singapura. Adapun yang menjadi pembimbing adalah trainer Irsyad Trust International Singapura, yaitu Mr Kamsari dan Mdm Zainab.
Ketua Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur Arbaiyah Yusuf MA, menyampaikan, pada tahap I program ACE yang berlangsung tiga hari, pelatihan berfokus pada English Speaking Basic 1-4. “Kegiatan direncanakan sampai dengan tahap IV sehingga membutuhkan waktu 12 hari. Jadi ini akan berlanjut,” jelasnya.
Arbaiyah Yusuf menyampaikan kegembiraannya karena menurut Mr Kamsari, untuk training tahap I ini hasil pelatihan dan kualitas peserta adalah yang terbaik dari training-training yang pernah dilakukan Irsyad Trust di beberapa negara.
“Dari pelatihan ini diharapkan peserta ToT ini bisa mengimbaskan ke guru-guru di sekolah yang lain dengan skema pendampingan yang akan diatur oleh Majelis Dikdasmen,” ujranya. (MFA)
Discussion about this post