PWMU.CO – Menyikapi aksi teroris di Surabaya dan sekitarnya, Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur mengeluarkan pernyataan sikap yang dituangkan dalam Surat Pernyataan No. 125/PWA/A/V/2018.
Dalam surat yang tertanggal 28 Sya’ban 1439 H atau 14 Mei 2018 M itu ada enam sikap PWA Jatim, yaitu:
Pertama, Aisyiyah menyampaikan belasungkawa untuk seluruh korban teror, baik yang meninggal dunia maupun luka-luka.
Kedua, Aisyiyah mengecam keras aksi teror yang melibatkan perempuan dan anak di bawah umur. Pelaku anak sejatinya adalah korban orang tua. Mereka belum memiliki nalar dan kuasa dalam menentukan pilihan.
Ketiga, Aisyiyah mendukung Negara dalam upaya pemulihan keadaan. Bahwasanya rumah ibadah, rumah tempat tinggal, sekolah, lingkungan tempat kita beraktifitas adalah sarana yang harus terbebas dari tindak permusuhan, kekerasan, intoleransi, kedzaliman, dan terorisme.
Keempat, Aisyiyah menyerukan kepada masyarakat untuk tetap tenang, menyaring informasi, dan tidak mudah terprovokasi.
Kelima, Aisyiyah akan senantiasa menebar pesan damai dan Islam yang memberi rahmat bagi seluruh semesta
Keenam, Aisyiyah mendorong seluruh pihak yang berkepentingan untuk bergandengan tangan, menyusun formula strategis mencegah bibit ekstrimisme tumbuh di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
“Demikian, pernyataan ini disampaikan. Semoga Allah Swt melindungi kita dari paham dan gerakan yang menghalalkan tindakan destruktif terhadap kemanusiaan,” bunyi penutup surat pernyataan yang ditandatangan oleh Ketua Hj. Siti Dalilah Candrawati M Ag dan Sekretaris Dra Hj Nelly Asnifati. (Novita)
Discussion about this post