
PWMU.CO-Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 04 Brangsi, Laren, Lamongan punya perhatian besar terhadap hafalan al Quran siswa-siswinya. Paling tidak, itu terlihat dari kebijakan madrasah pimpinan Sumarianta, S.Pd ini yang terus menfasilitasi mereka. Bahkan, madrasah juga kerap kali menggelar kegiatan Musabaqoh Hifdhil Qur’an untuk memberi wadah bagi para siswa-siswinya menghafal al Quran.
“Kegiatan Musabaqoh Hifdhil Qur’an ini diikuti oleh semua siswa-siswi MIM 04 Brangsi. Yang dilombakan bukan hanya juz ke-30 tetapi juga juz ke 29, dan ternyata anaka-anak mampu melafalkan dengan baik,” kata Kepala MIM 04 Brangsi, Sumarianta, S.Pd.
Dikatakan, Musabaqoh Hifdhil Qur’an ini sudah menjadi kegiatan rutin akhirussanah sebagai bentuk pengembangan moral dan akhlaq siswa. Kegiatan ini sekaligus sebagai sarana para siswa untuk menunjukkan hafalan mereka selama belajar di madrasah. Mereka semua ikut lomba dan disaksikan langsung oleh para walisantri, sehingga suasana tegang para walisantri mewarnai ujian tersebut saat putra-putrinya sedang diuji oleh para khuffad yang sudah sangat memahami tentang bacaan Al Quran.
Dia mengatakan kegiatan seperti ini akan terus dilestarikan dan akan dijadikan sebagai prestasi tersendiri bagi MIM 04 Brangsi. Kegiatan hafalan al Quran bagi siswa, lanjut dia, dilakukan di sela-sela Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), sehingga tidak mengganggu KBM dan malah melengkapinya. “Ini sebagai bentuk perhatian kita terhadap al Quran,” tutur dia.
Dari penjaringan puluhan siswa, tersisa 10 siswa yang hendak diuji akhir. Sebegai bentuk keseriusan madrasah, para penguji bukan hanya diambilkan dari kalangan guru semata, tetapi juga mendatangkan para imam Masjid Namira Lamongan untuk mengujinya.
Sementara itu, para walisantri mengaku senang dengan kepedulian madrasah terhadap hafalan al Quran siswa-siswinya. “Semoga anak-anak kami ke depannya lebih cinta kepada al Quran dari pada HP,“ harap salah satu walimurid, Nisruhah, S.Pd dengan bangga.
Di tengah merebaknya dunia gadget yang melanda hampir semua kalangan, maka menumbuhkan inspirasi para guru MIM 04 Brangsi untuk membuat program hafalan al Qur’an. Hal tersebut ditempuh agar para siswa tidak disibukkan dengan gadget mereka dan nongkrong di area yang tersedia Wifi tetapi mereka lebih disibukkan untuk di rumah bersama keluarga dan menghafalkan al Qur’an. (adib)
Discussion about this post