ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
Minggu, Januari 29, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Melacak Jejak KH Ahmad Dahlan di Kampung Kalimas Udik

Rabu 3 Oktober 2018 | 13:35
3 min read
342
SHARES
733
VIEWS
sgp/pwmu.co
Tim Museum Muhammadiyah saat mengunjungi SD Mufidah peninggalan KH Mas Mansur di Kalimas Udik Ic

PWMU.CO-Mulut gang Kalimas Udik IC sangat sempit. Hanya cukup untuk lewat satu sepeda motor. Tapi selepas memasuki mulut gang itu terdapat jalan yang sangat lebar. Di sebelah kiri terletak bangunan sangat tua berlantai dua. Bentuknya memanjang.

Di situ ada ruang untuk Masjid At Taqwa. Ruang lainnya disekat-sekat dengan kayu untuk kelas belajar SD Islam Mufidah. Di lantai satu dan dua ada enam kelas. Pojok barat bangunan ada bekas rumah yang sekarang dipakai untuk TK.  Berhadapan dengan bangunan ini terdapat rumah bercat kuning.

Di dua bangunan inilah KH Ahmad Dahlan pernah menginap yang dijamu oleh tuan rumahnya KH Mas Mansur. Pertemuan dua tokoh besar di kampung Kalimas Udik ini mewarnai pergerakan dakwah Islam di tanah air. Terutama gerak Persyarikatan Muhammadiyah.

Menurut beberapa sumber, suatu saat KH Ahmad Dahlan datang ke Surabaya tahun 1920 untuk mengisi pengajian di Pondok Pesantren Pabean Cantikan pimpinan Haji Ali. Oleh panitia pengajian Kiai Dahlan hendak diinapkan di hotel. Namun Mas Mansur menawarkan menginap di rumahnya saja. Ternyata Kiai Dahlan setuju.

Setahun setelah peristiwa itu berdirilah Cabang Muhammadiyah Surabaya yang diketuai Mas Mansur pada 1 November 1921. Kiai Dahlan datang lagi untuk meresmikan berdirinya cabang Surabaya ini.

Rofik (58), warga Kalimas Udik yang masuk SD Mufidah tahun 1968, menceritakan, masjid dan gedung sekolah ini peninggalan KH Mas Mansur. Zaman dia sekolah masih lesehan. Menulisnya di dampar.

”Rumah di depannya ini dulu pernah ditempati Ibu Zakiyah, istri KH Mas Mansur,” kata Rofik ditemui Ahad (30/9/2018). ”Rumah Ibu Zakiyah sudah dijual. Sekarang ditempati orang lain.”

Memang Rofik tidak mengenal KH Mas Mansur yang meninggal tahun 1946 saat menjadi tahanan Belanda di penjara Kalisosok. ”Tapi saya mengenal Ibu Zakiyah dan anaknya, Pak On yang menjadi kepala sekolah Mufidah ini,” tuturnya.

Pak On yang dia maksud itu adalah Aunurrofik, anak kedua Mas Mansur. Pak On juga dikenal sebagai kiai dan aktivis Muhammadiyah. Makamnya berdampingan dengan ayahnya di sebelah timur kompleks Masjid Ampel.

Antara Kiai Dahlan dengan Mas Mansur seperti ada chemistry yang senyawa tentang pemahaman Islam. Keduanya sama-sama lulusan Mekkah tapi dalam kurun waktu yang beda. Namun keduanya sama-sama mengalami situasi perkembangan pemikiran Islam di Timur Tengah. Mendapatkan pencerahan yang sama.

Saat Mas Mansur sepakat masuk Muhammadiyah dengan membuka cabang di Surabaya, Kiai Dahlan langsung berkomentar,  ”Sudah kita pegang sapu kawat Jawa Timur.”

Ya, Mas Mansur dijuluki sapu kawat oleh Kia Dahlan. Julukan itu menggambarkan kekuatan pikiran dan tekadnya untuk menyebarkan pembaruan pemahaman Islam yang tertutup oleh tradisi.

Tokoh-tokoh lain yang membantu Mas Mansur menghidupkan Muhammadiyah di Surabaya antara lain KH Ali, H Ashari Rawy, H Ali Ismail dan Kiai Utsman.

Selain mengendalikan Muhammadiyah, Kiai Dahlan dan Mas Mansur juga aktif mengisi pengajian dan diskusi politik di Sarekat Islam pimpinan Tjokroaminoto. Masjid Plampitan VIII sebagai salah tempat pengajian yang mempertemukan banyak tokoh pergerakan. Kiai Dahlan dan Mas Mansur juga diangkat menjadi penasihat Sarekat Islam.

Mas Mansur lahir dan hidup dalam lingkungan pesantren. Ibunya Raudhah, berasal dari keluarga Pesantren Sidoresmo. Ayahnya KH Mas Ahmad Marzuqi mendirikan pesantren di Kalimas Udik ini. Bangunan panjang yang dipakai masjid dan SD Mufidah itu peningalan ayahnya.

Saat kecil dia mondok di Pesantren Sidoresmo dengan Kiai Muhammad Thaha. Menginjak usia sepuluh tahun, dikirim ayahnya ke Pondok Pesantren Demangan, Bangkalan,berguru kepada Syekhona Kholil.Selepas itu dia naik haji dan sekolah di Mekkah. Kemudian pindah ke Al Azhar, Kairo.

Muhammadiyah Surabaya saat itu langsung berkembang. Mendirikan Majelis Penolong Kesejahteraan Umum (PKU) berupa Balai Kesehatan di Sidodadi dengan menggandeng dr Soetomo.

Peresmiannya dilakukan 14 September 1924 dihadiri Pengurus Besar Muhammadiyah seperti KH Syudja dan Ki Bagus Hadikusumo. Direktur CBZ Simpang dr Tamm. Balai Kesehatan Muhammadiyah ini pertama kali yang dibangun oleh orang pribumi di Jawa Timur.

Kemudian balai ini pindah ke Karang Tembok tahun 1925. Empat tahun kemudian pindah lagi ke Kampemenstraat 180-182 Surabaya hingga sekarang menjadi RS PKU Muhammadiyah Surabaya. Setelah wafatnya Mas Mansur, Kampemenstraat  berubah nama menjadi Jl. Mas Mansur.

Saat mendirikan SD Mufidah peninggalan Mas Mansur ini bukan sekolah milik Muhammadiyah. Perguruan ini dikelola oleh Yayasan KH Mas Mansur. Logo yayasan ini sangat mirip dengan logo sekolah Muhammadiyah. Berupa sinar matahari, di tengahnya ada bangku sekolah.

Ketua Yayasan Junus Ghurus menjelaskan, sekolah peninggalan Mas Mansur ini ada rencana dipugar. Rumah di ujung barat yang terakhir ditempat cucu Mas Mansur, Mbak Etik, sudah diwakafkan.

”Gedung ini perlu dipugar agar fasilitas sekolah dan masjid layak untuk zaman sekarang,” katanya. “Tahun depan mulai digambar rencana pemugarannya.”

Masjid Taqwa memang sempit. Menyatu dengan ruang kelas. Jika hari Jumat sekat ruang kelas dan bangku dipindahkan agar ruang itu longgar menampung jamaah shalat Jumat. Khusus hari Jumat siswa belajar lesehan. Jumlah siswa saat ini mencapai 260 anak. (sgp)

sgp/pwmu.co
Rumah KH Mas Mansur yang terakhir ditempati istrinya Ibu Zakiyah di Kalimas Udik IC.
Tags: Kalimas UdikKH Ahmad DahlanMas MansurMufidah
SendShare201Tweet59Share

Related Posts

Ajaran Kiai Dahlan Jadi Kunci Sukses Muktamar Surakarta

Minggu 27 November 2022 | 07:22
6.6k

Ajaran Kiai Dahlan: Edutorium UMS saat dilihat pada malam hari (Darul Setiawan/PWMU.CO) Ajaran Kiai Dahlan...

Jamaah di Masjid Bukan Hanya Shalat Terus Pulang

Selasa 15 November 2022 | 19:59
799

Sulthon Amien di Pengajian Ahad Pagi PDM Jember, Ahad (13/11/22). Jamaah di Masjid Bukan Hanya...

Membaca, Menulis, dan Urgensi Komunikasi: Berkaca pada KH Ahmad Dahlan

Kamis 22 September 2022 | 21:48
170

Dua "wajah" Adil. Kiri, terbitan pertengahan 1930-an. Tengah, paro akhir 1990-an. Adapun kanan, Suara Muhammadiyah...

Jiwa-Jiwa Merdeka, Bercermin pada Empat Tokoh Islam Ini

Jumat 19 Agustus 2022 | 13:02
589

M. Anwar Djaelani: Jiwa-Jiwa Merdeka, Bercermin pada Empat Tokoh Islam Ini (Sketsa foto Atho' Khoironi/PWMU.CO)...

Dua Biola Memerdekakan Bangsa

Kamis 18 Agustus 2022 | 15:13
611

KH Ahmad Dahlan lukisan Badri. Dua Biola Memerdekakan Bangsa oleh Andi Hariyadi, Sekretaris Tim Penulisan...

Mochtar, Murid KH Ahmad Dahlan yang Berjasa dalam Gerakan Literasi Muhammadiyah

Kamis 21 April 2022 | 15:46
691

Mochtar, Murid KH Ahmad Dahlan yang Berjasa dalam Gerakan Literasi Muhammadiyah Mochtar, Murid KH Ahmad...

Berawal dari Kentut, Pembelajaran Kontekstual ala KH Ahmad Dahlan

Minggu 3 April 2022 | 08:52
343

H Pahri SAg MM, saat memberi sambutan di acara Silatnas Kepala SMP/Mts Muhammadiyah di Indonesia...

Sekolah Menulis PWMU.CO dan Pendidikan Politik

Sabtu 26 Maret 2022 | 14:49
230

Sekolah Menulis: Ilustrasi bendera PWMU.CO Sekolah Menulis PWMU.CO dan Pendidikan Politik, opini Prima Mari Kristanto,...

Dakwah KH Ahmad Dahlan Bukti Kekuatan Surat Al-Insyirah

Kamis 24 Maret 2022 | 11:13
180

Tamhid Masyhudi mengisi pengajian pegawai Umpo. (Riyanto/PWMU.CO) PWMU.CO- Dakwah KH Ahmad Dahlan memilih mendirikan pendidikan...

Grand Opening TrensTekno, Bupati Jombang: Mbah Dahlan dan Mbah Hasyim Bersaudara

Senin 7 Februari 2022 | 17:20
371

Grand Opening TrensTekno, Bupati Jombang: Mbah Dahlan dan Mbah Hasyim Bersaudara PWMU.CO – Grand opening...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    129296 shares
    Share 51718 Tweet 32324
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    73086 shares
    Share 29234 Tweet 18272
  • Siswa Smamio Raih Perak di World Young Biologist Olympiad

    6748 shares
    Share 2699 Tweet 1687
  • Campus Expo Smamio Undang 35 PTS-PTN

    7863 shares
    Share 3145 Tweet 1966
  • Smamsatu Mantu, Praktik Unik Penilaian Proyek Karakter

    36827 shares
    Share 14731 Tweet 9207
  • Smamsatu Kembali Menggelar Seminar Pendidikan Internasional

    29085 shares
    Share 11634 Tweet 7271
  • Rebut Emas, Siswi Smamsatu Harumkan Jatim di Kerjunas Muay Thai

    30887 shares
    Share 12355 Tweet 7722
  • Siswa Spemdalas Raih 4 Medali Olimpiade PAI Nasional

    3733 shares
    Share 1493 Tweet 933
  • Lima Ciri Orang yang Bersyukur atas Nikmat Allah

    2009 shares
    Share 804 Tweet 502
  • Majelis Tabligh Kota Surabaya Family Gathering

    1863 shares
    Share 745 Tweet 466

Berita Terkini

  • Pelatihan Kepemimpinan PDA Kota Probolinggo: Pemimpin Terlahir atau Terbentuk?Sabtu 28 Januari 2023 | 23:22
  • Darul Arqam Dasar IMM Banyuwangi Libatkan Empat KampusSabtu 28 Januari 2023 | 22:40
  • Raker Plus Wisata Songgoriti ala Aisyiyah Cabang SidoarjoSabtu 28 Januari 2023 | 22:38
  • Nama-Nama tanpa Jenis Kelamin yang Bikin Diklat Ini Gerr-gerranSabtu 28 Januari 2023 | 22:13
  • Bunga jeli
    Bunga Jeli Unik Karya Nasyiah LarenSabtu 28 Januari 2023 | 22:12
  • Awal tahun
    Awal Tahun Matsmunam Raih Tiga PrestasiSabtu 28 Januari 2023 | 19:42
  • Smamda Sidoarjo Melahirkan Kontributor BaruSabtu 28 Januari 2023 | 19:41
  • Sambut Ramadhan
    Sambut Ramadhan, Ini Pesan untuk AMMSabtu 28 Januari 2023 | 18:40
  • Predator
    Predator PuncakSabtu 28 Januari 2023 | 17:28
  • Empat Kunci Sukses Mahasiswa Afghanistan Kuliah di IndonesiaSabtu 28 Januari 2023 | 17:04

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Kajian Ramadhan
  • Index
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!