PWMU.CO – Senyum bahagia melepas ketegangan tampak jelas di wajah tiga siswa berkaos oranye dengan tulisan M12R di dada kanan. Sembari memegang erat tropi dan gabus bertuliskan nominal uang tunai yang diraih, ketiga siswa SMP Muhammadiyah 12 Gresik Kota Baru (GKB) ini menyampaikan pengalamannya bertanding.
“Alhamdulillah, ini surprise buat kami. Tidak menyangka akhirnya bisa membawa pulang tropi Juara 1 dan 2,” tutur Abdul Hafidz Suryonegoro, peraih Juara 1 Line Tracer Analog.
Dalam lomba yang bertajuk Line Tracer Design and Contest (LTDC) 2018 yang diselenggarakan oleh Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang (UM) itu, Hafidz—panggilan akrabnya—bertanding sendirian tanpa rekan tim.
“Aturannya satu tim maksimal dua orang. Jadi kalau satu orang juga boleh. Ya, kesepian sih, ndak ada yang diajak berembug. Tapi easy going saja. Tetap fokus. He he,” ujarnya ditemui usai lomba di Malang, Rabu-Kamis (3-4/10/18).
Selain Hafidz, peraih Juara 2 Fikri Zain menegaskan lomba yang diikuti bukan tanpa proses. “Tantangan track-nya jauh lebih sulit daripada saat berlatih. Susah, banyak tantangan. Sehingga harus benar-benar konsentrasi menaklukkan lawan,” ungkapnya.
Kepada PWMU.CO, dia mengaku perjuangan saat latihan benar-benar bisa dinikmati hasilnya di akhir perlombaan.
“Saat latihan itu bersamaan dengan penilaian tengah semester (PTS). Jadi kami harus membagi waktu antara belajar dan berlatih robot. Lelah sudah. Tapi sekarang kami raih hasilnya,” kesan Fikri, sapaannya.
Bersama rekan satu timnya Achmad Rangga Saputra, Fikri menceritakan hadiah uang tunai akan digunakan untuk berlatih lagi.
“Pingin beli robot yang lain agar bisa mengembangkan skill robotik lebih baik lagi. Juga ditabung untuk mengikuti even robotik yang lainnya,” jelasnya.
Ketiga siswa yang tergabung dalam Tim M12R 1 dan M12R 6 ini bersyukur pada Allah SWT dan berterima kasih pada orang tua, guru pembina, dan sekolah atas dukungan terhadap mereka selama ini.
“Capaian ini adalah prestasi yang bisa kami berikan untuk sekolah. Kami harus mengalahkan beberapa tim lainnya yang mayoritas adalah SMA dan SMK,” pesan Fikri. (Cholil/Tari)
Discussion about this post