PWMU.CO – Siswa Kelas II Utsman Bin Affan SD Muhammadiyah 1 Wringinanom Gresik mengadakan program pembelajaran di luar kelas ke tempat-tempat sentral di Kecamatan Wringinanom, Selasa (23/10/18).
Kunjungan pertama adalah ke Wringinanom Smart. Tempat perbelanjaan modern ini terletak di Jalan Raya dekat perempatan Wringinanom yang ramai dikunjungi masyarakat setiap harinya.
“Memang sengaja kami arahkan agar anak-anak berbelanja di tempat perbelanjaan yang sudah pasti milik umat Islam sendiri. Kalau dari umat Islam sendiri punya, kenapa harus beli dari yang lain?” jelas Kholiq Idris SPd, Kepala SD Muhammadiyah 1 Wringinanom Gresik.
Wali Kelas II Utsman Bin Affan Silvi Rosalina SPdI mengatakan, meski
Wringinanom Smart belum seperti lainnya yang sudah mempunyai nama besar, namun dia yakin minimarket ini bisa bersaing dengan yang lainnya.
“Di sini sama lengkap barangnya apalagi harganya juga lebih murah dibandingkan mart-mart sebelah,” tegas dia sambil menjelaskan konsep kegiatan ini.
“Jadi anak-anak ditugaskan untuk membawa uang maksimal Rp 15 ribu dan membeli barang dua macam. Tapi harus ada sisa uang kembaliannya, ujarnya.
Lucunya, dia melanjutkan, ketika anak-anak memilih barang, mereka mulai menghitung kira-kira uangnya cukup apa tidak.
Bahkan, sambungnya, ada seorang siswa bernama Muhammad Rizky Arianto sampai buka dompetnya sambil berkata, “Bingung kalau uangku tidak cukup bagaimana? Enak belanja sama mama, bisa ambil sesuka hati,” ujarnya menirukan celetukan Rizky. Siswa lain, Nismara Azalia Putri, sampai menghitung pakai jari tangannya.
Setelah puas mengajak siswa berkeliling dan berbelanja di Wringinanom Smart, rombongan melanjutkan ke Rumah Baca dan Bermain Anak Usia Dini Kecamatan Wringinanom (RBBAUD), Gresik.
Di sana para siswa dan guru mendapat sambutan hangat dari Fitria Kusumawati, petugas pelayanan perpustakaan. Karena ini bukan kunjungan kali pertama, jadi dia tidak asing lagi dengan siswa-siswi SD Muhammadiyah 1 Wringinanom Gresik alias SD Muwri.
“Alhamdulillah saya senang sekali anak-anak bisa main ke perpus nambah wawasan pelajaran dan harapan saya agar SD Muwri bisa mengagendakan setiap bulan untuk berkunjung ke perpus kecamatan Wringinanom ini,” kata Fitri, panggilannya.
Menurut Silvi Rosalina, dua kunjungan itu mempunyai misi tertentu. “Di Wringinanom Smart kita tidak asal belanja, tetapi para siswa diajarkan bagaimana bijak dalam membeli barang yang dibutuhkan,” ujarnya. “Kemudian mereka juga diajarkan untuk tertib antre ketika membayar ke kasir.”
Jadi, ujarnya, ini sudah mengaplikasikan beberapa macam pembelajaran dari materi yang mereka pelajari sebelumnya misalnya tentang materi uang.
“Selain itu kami juga ingin menumbuhkembangkan minat baca anak agar menjadi generasi muda yang haus akan bacaan, haus akan ilmu pengetahuan,” urainya.
Untuk itulah, lanjutnya, kita ajak ke Rumah Baca. Ternyata anak-anak lebih suka membaca buku yang banyak gambarnya.
Rumah Baca Kecamatan Wringinanom yang terletak di Kantor Kecamatan Wringinanom dan merupakan satu-satunya perpustakaan yang ada di Kecamatan Wringinanom.
“Siswa SD Muwri juga harus mengetahui potensi yang ada di Wringinanom. Dan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Apalagi dua tempat ini berada di kawasan sentral jalan Wringinanom yang mana banyak tempat penting berpusat di sini,” ucap Silvi Rosalina. (Kiki Cahya Muslimah).
Discussion about this post