
PWMU.CO – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur menggelar resepsi Milad Ke-106 Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya), Ahad (18/11/18), di At Tauhid Tower.
Dalam resepsi yang bertema “Ta’awun untuk Negeri” ini, Rektor UMSurabaya Dr dr Sukadiono MM mengungkapkan harapan besarnya pada Muhammadiyah yang sudah berusia lebih dari satu abad. “Eksistensi Muhammadiyah harus terjaga,” harapnya.
Salah satu cara menjaganya adalah dengan memajukan amal usaha Muhammadiyah (AUM). Menurutnya, Muhammadiyah ini merupakan sebuah gerakan yang dinamis. Sebagai pimpinan AUM, dia pun harus bisa mem-branding UMSurabaya yang dipimpinnya sebagai kampus yang berkualitas. “Kalau kampus kita ter-branding bagus, maka otomatis eksistensi Muhammadiyah akan terjaga,” ujarnya.
Dia menegaskan, salah satu cara untuk menjaga kualitas kampus ini adalah menjaga kualitas SDM. Dalam hal ini, menurutnya, dosen yang kompeten di bidangnya. “Bukan hanya kuantitas mahasiswa yang kita kejar, tapi rasio dosen juga harus tercukupi,” ucapnya dalam wawancara khusus dengan PWMU.CO.
Pak Suko, sapaan akrabnya, menjelaskan, setelah berhasil membangun At Tauhid Tower—gedung berlantai 13 yang kini dipakai cara ini—UMSurabaya juga akan membagun At Tauhid Tower 2. Menurutnya, itu bagian dari upaya menjaga eksistensi itu. “Kami targetkan pembangunannya selesai dalam dua tahun,” ungkapnya.
Selain membangun gedung dengan tinggi 31 lantai itu, UMS juga berjuang untuk bisa meraih akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. “Mudah-mudahan bisa dapat A seperti UMM (Universitas Muhammadiyah Malang),” harapnya.
Dalam resepsi ini hadir Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih Dr Emil Dardak MSc, Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Jatim, pimpinan AUM, pimpinan organisasi otonom tingkat wilayah. Juga hadir Konjen Amerika Serikat, Jepang, Australia, dan Tiongkok. (Nasafi)

Discussion about this post