PWMU.CO – Senin (19/11/18) ini akan menjadi hari bersejarah bagi Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan dan segenap warga Muhammadiyah Lamongan.
Pasalnya, Presiden Joko Widodo akan berkunjung ke salah satu “kantong” Muhammadiyah di Indonesia ini guna meresmikan Masjid Ki Bagus Hadikusumo dan penyerahan delapan SK Perguruan Tingi Muhammadiyah (PTM) termasuk Universitas Muhammadiyah Lamongan.
Menurut Wakil Ketua Stikes Muhammadiyah Lamongan—yang nanti melebur jadi Universitas Muhammadiyah Lamongan—kunjungan ini menjadi bukti bahwa presiden dan Persyarikatan Muhammadiyah profesional.
Alifin mengatakan, di tengah hiruk-pikuk menjelang Pemilu 2019 tidak mempengaruhi sikap Muhammadiyah dalam menempatkan Presiden sebagai kepala negara. “Segala persiapan demi menyambut kehadiran RI-1 telah kami lakukan sejak jauh hari secara serius,” ucapnya kepada PWMU.CO, Senin (19/11/18) pagi.
Dia menjelaskan, segenap PTM tidak ketinggalan ikut berpartisipasi dalam penyambutan RI-1 di Lamongan ini. “Salah satunya Universitas Muhammadiyah Surabaya yang menempatkan karangan bunga paling mencolok dengan penempatan persis di depan pintu masuk,” ujarnya.
Alifin menambahkan, PTM lain yang turut menghadiri acara di Lamongan ini antara lain dari Kudus, Wonosobo, Jakarta, Serang Banten, dan Sorong Papua. Lima PTM dari kota-kota tersebut akan ikut menerima SK perubahan status atau nama.
Welcome Mr. President Jokowi. Ahlan wa Sahlan di Lamongan. (Prima)
Discussion about this post