PWMU.CO – Sebagai gerakan dakwah dan ladang jihad, Muhammadiyah memiliki banyak pintu. Salah satunya adalah panti asuhan. “Maka berjuanglah melalui pintu ini agar menjadi bekal kehidupan akhirat kita.”
Itulah pernyataan Wakil Ketua PWM Jatim Prof Dr Thohir Luth MA yang disampaikan dalam pembukaan Gebyar Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah (PAMA) Se-Jawa Timur di Kompleks Masjid At-Taqwa, Kota Batu, Jumat (21/12/18).
Acara bertema Membangun Ukhuwah Meningkatkan Prestasi yang digelar juga di SDM 4 dan SMPM 8 Kota Batu ini akan berlangsung dua hari, Jumat-Sabtu (21-22/12/18). Berbagai kegiatan seperti lomba antar-anak asuh, pentas seni, bazar, dan seminar kepengasuhan akan memeriahkan acara.
Thohir Luth menegaskan, Gebyar PAMA ini merupakan ajang silaturahim dan unjuk prestasi bahwa kader-kader Muhammadiyah memiliki kompetensi dalam meneruskan dakwah dan jihad di semua amal usaha.
“Kepada semua kader hendaklah jadi orang-orang yang pertama masuk surga dengan menjadi pengurus dan pengasuh panti asuhan atau ikut aktif di Majelis Pelayanan Sosial Muhammadiyah atau Majelis Kesejahteraan Sosial Aisyiyah,” pesannya.
Di ujung sambutannya Guru Besar Universitas Brawijaya Malang ini mengucapkan may they come may they go but Muhammadiyah is going forever. “Yang lain boleh datang dan pergi tapi Muhammdiyah harus tetap dan senantiasa maju agar Islam tetap jaya,” ujarnya. “Jangan pernah meninggalkan Muhammadiyah walaupun bumi gonjang-ganjing.” (Sunarsih)
Siswa SD Muhammadiyah Sidoarjo Belajar ke Malaysia
Peserta Student Immerson Sidoarjo mendarat di Bandara Kuala Lumpur. (Sonah/PWMU.CO) PWMU.CO - Siswa SD Muhammadiyah...
Discussion about this post