
PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo (SMP Musasi) menyelenggarakan Workshop Implementasi Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), Jumat-Sabtu (18-19)1/19).
Bertempat di Waroeng Desa, Jatijejer, Trawas-Mojokerto, kegiatan yang diikuti 64 peserta yang merupakan guru mata pelajaran di sekolah itu berlangsung semarak.
Dalam sambutannya, Kepala SMP Musasi Aunur Rofiq Msi mengatakan, kegiatan dua hari semalam tersebut tidak sekadar workshop biasa. “Hasil dari workshop ini akan diimplementasikan dalam program PPK di sekolah,” ujar Rofiq yang juga menjadi trainer dalam kegiatan itu.
SMP Musasi sendiri, kata Rofiq, menerapkan KI-2 (sikap) dalam proses belajar mengajar (PBM) di sekolah. “Penerapan PPK dalam pembelajaran ada pada jam pertama selama 30 menit,” ungkap dia.
Dalam workshop tersebut juga diberikan teknik implementasi PPK menggunakan metode Quantum Teaching. Hal tersebut, menurut Rofiq, agar materi PPK yang disampaikan pada siswa bisa membekas lama. “Agar dapat masuk pada ingatan jangka panjang atau long therm memory siswa,” lanjut dia.
Untuk itu, pada scene setting pembelajaran PPK tersebut, lanjut Rofiq, pendekatan yang digunakan adalah religius. “Karena visi sekolah yang pertama adalah Islami, maka ada kaitan materi dengan ayat-ayat Alquran ataupun hadits,” ujarnya.
Ada yang menarik selama proses workshop itu berlangsung. Seperti pada sesi kedua kegiatan yang berlangsung Jumat bakda shalat Maghrib. Ketika para peserta membuat pohon karakter, hujan yang mengguyur kawasan Trawas dan sekitarnya sejak sore berdampak pada aliran listrik.
Listrik pun sempat padam beberapa menit. Meski demikian, kegiatan tetap berjalan dengan senter handphone para peserta workshop. Hingga akhirnya listrik menyala kembali. “Alhamdulillah,” ujar seisi ruangan berbarengan. (Darul)
Discussion about this post