• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Thailand Ternyata Juga Punya Masa Lalu Kelam dengan Komunis

Rabu 23 Januari 2019 | 13:51
in Kabar
0
102
SHARES
104
VIEWS
Izzudin/pwmu.co
Diskusi sistem politik antara mahasiswa FISP UMM dengan mahasiswa Thailand, kanan.

PWMU.CO-Mahasiswa Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP UMM mengadakan talkshow bersama  mahasiswa pertukaran dari Khon Kaen University (KKU) Cola, Thailand, Selasa (22/1/2019). Acara ini dihadiri oleh jajaran dosen dan mahasiswa UMM, serta mahasiswa Thailand yang juga menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut.

Tema diskusi gerakan mahasiswa dalam proses demokratisasi di Indonesia dan Thailand. Diskusi di Ruang Sidang FISIP ini diawali dengan pemaparan mahasiswa KKU terkait sistem pemerintahan Thailand.

”Thailand merupakan negara di Asia Tenggara yang menganut sistem pemerintahan monarki. Yaitu negara yang dipimpin oleh seorang raja yang bernama King Rama X. ”Rakyat Thailand sangat menghormatinya sebagai pemimpin dari segi moral,” ujar Sittisak, mahasiswa Thailand.

Baca Juga:  Humor Serius Pesan Mulus

Seperti negara monarki yang lain, kata dia, kepala pemerintahan dipegang Perdana Menteri yang dilantik oleh raja dari anggota parlemen. Biasanya dipilih pemimpin partai mayoritas.

Salah satu mahasiswa Thailand, Kanarwut Duangin, mengakui perbedaan antara Indonesia dan Thailand sangat tampak. Namun, terdapat persamaan antara Indonesia dan Thailand yaitu terdapat lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif. 

Ia menjelaskan, jika kembali ke sejarah, Indonesia dan Thailand sama-sama memiliki masalah dengan  paham komunisme. Di Thailand pada tahun 1473, terjadi peristiwa penghukuman bagi para penganut paham komunis yang ingin melakukan persekusi terhadap raja pada saat itu.

Baca Juga:  Tiga Mahasiswi Thailand Magang di Smamita, Inilah Profilnya

”Komunis di Thailand dianggap sebagai paham yang dilarang karena dapat mengancam kedaulatan. Seperti halnya di Indonesia, yaitu memiliki permasalahan dengan paham ini,” tuturnya.

Pemaparan selanjutnya dari mahasiswa Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP UMM, Danang Kurniawan. Dia menjelaskan sistem kepartaian dalam periode pemilu 1955 hingga 2014 memberikan warna dalam sistem kepartaian dan pemilu di Indonesia. Mulai dari sistem yang demokratik hingga psuedo  demokratik.

“Point penting dalam penyelenggaraan Pemilu di Indonesia adalah untuk menjamin hak politik, menjamin sirkulasi elite, melindungi kedaulatan rakyat, menjamin kesejahteraan masyarakat,” ujar Danang.

Baca Juga:  Di Indonesia Ada 2,3 Juta Anak Telantar di Jalan dan 997.000 Bayi Ditinggal Orangtuanya

Salah satu pembicara dari majasiswa Ilmu Pemerintahan, Tia Marwah, mengatakan tahun 2019 penyelenggaraan pemilu setidaknya harus mewujudkan poin di atas melalui visi misi dan strategi masing-masing paslon. “Bukan hanya sekadar debat pertentangan wacana untuk memperebutkan maupun mempertahankan kekuasaan, namun lebih untuk mewujudkan keadilan politik, sosial dan ekonomi,” pungkasnya.

Ketua Prodi Ilmu Pemerintahan UMM Salahudin menyampaikan, dialog antar mahasiswa dari negara berbeda seperti ini merupakan bagian dari upaya agar mahasiswa memahami tata kelola politik dan pemerintahan di negara lain khususnya Thailand.

 “Thailand merupakan negara tetangga di mana secara sistem politik dan pemerintahan berbeda dari Indonesia. Untuk itu, mahasiswa kami perlu memahaminya sebagai bekal referensi,” tuturnya. (Izzudin)

Tags: FISIP UMMMahasiswa Thailand
Share41SendTweet26

Related Posts

Anak Panti Juara Pencak Silat Virtual. Nurisatun Nisa saat melakukan gerakan pencak silat melalui virtual (Istimewa/PWMU.CO)
Kabar

Anak Panti Juara Pencak Silat Virtual

Selasa 18 Agustus 2020 | 09:52
102
Humor Serius Pesan Mulus
Kabar

Humor Serius Pesan Mulus

Jumat 24 Juli 2020 | 22:19
126
Dari kiri Nut, Gift, dan Lady. Tiga mahasiswi Thailand yang magang di Smamita Sidoarjo. (Emil/PWMU.CO)
Kabar

Magang di Smamita, Ini Pengakuan Tiga Mahasiswi Thailand

Sabtu 18 Januari 2020 | 10:02
69
Tiga mahasiswi Thailand diapit guru dan siswa Smamita ketika acara perkenalan. (Wahyu/PWMU.CO)
Kabar

Tiga Mahasiswi Thailand Magang di Smamita, Inilah Profilnya

Jumat 17 Januari 2020 | 09:33
65
Di Indonesia Ada 2,3 Juta Anak Telantar di Jalan dan 997.000 Bayi Ditinggal Orangtuanya
Kabar

Di Indonesia Ada 2,3 Juta Anak Telantar di Jalan dan 997.000 Bayi Ditinggal Orangtuanya

Selasa 14 Agustus 2018 | 09:36
14
Next Post
Ketika Kapolsek Itu Datang Para Siswa Berlari

Ketika Kapolsek Itu Datang Para Siswa Berlari

Siswa Kelas Passion Psikologi Smamsatu Dilatih Presentasi di Depan Publik

Siswa Kelas Passion Psikologi Smamsatu Dilatih Presentasi di Depan Publik

Kepada Siapa Infak dan Shadaqah Sebaiknya Diberikan?

Kepada Siapa Infak dan Shadaqah Sebaiknya Diberikan?

Majelis Dikdasmen PWM Jatim-Tim Inovasi Sepakati Program Literasi untuk Sekolah Dasar

Majelis Dikdasmen PWM Jatim-Tim Inovasi Sepakati Program Literasi untuk Sekolah Dasar

ODOC, Menjadi Mahasiswa Sehari ala Smamio

ODOC, Menjadi Mahasiswa Sehari ala Smamio

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
751

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
213

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
384

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
473

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Banjir Kalimantan

Banjir Kalimantan akibat Eksploitasi Alam yang Sembrono

Kamis 21 Januari 2021 | 20:02
TP3 FPI konferensi pers.

TP3: Pembunuhan 6 Laskar FPI Diduga Direncanakan

Kamis 21 Januari 2021 | 19:11
Smamsatu Siapkan Konsep Baru MBS Madinatul Ilmi. Konsep blanded (campuran) kurikulum disampaikan Kepala SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik Ainul Muttaqin SP MPd, Jumat (21/8/20).

MBS Smamsatu Gresik Ajarkan Tafsir Quran Tematik untuk Kaji Sains

Kamis 21 Januari 2021 | 18:40
Ideologi

Ideologi Muhammadiyah Tergantung Ulama Tarjih

Kamis 21 Januari 2021 | 11:02
Manga Budaya Ramaikan Milad Ke-6 Smamio

Manga Budaya Ramaikan Milad Ke-6 Smamio

Kamis 21 Januari 2021 | 10:48
Spiritual Morning Activity, ‘Sarapan’ Daring Smamsatu

Spiritual Morning Activity, ‘Sarapan’ Daring Smamsatu

Kamis 21 Januari 2021 | 10:31
Siswa Spemdalas Raih Prestasi Sains Nasional

Siswa Spemdalas Raih Prestasi Sains Nasional

Kamis 21 Januari 2021 | 10:19
Perpres

Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

Kamis 21 Januari 2021 | 06:31
Menko PMK

Menko PMK Kunjungi Korban Banjir Bogor

Rabu 20 Januari 2021 | 21:06
10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

Rabu 20 Januari 2021 | 20:05

Berita Populer Hari Ini

  • Tragedi KM 50

    Tragedi KM 50, Ungkap Aktor Intelektual

    14977 shares
    Share 5991 Tweet 3744
  • Lomba Daring Milad Ke-6 Smamio, Ini Juaranya

    7794 shares
    Share 3118 Tweet 1949
  • Ideologi Muhammadiyah Tergantung Ulama Tarjih

    1595 shares
    Share 638 Tweet 399
  • Menko PMK Kunjungi Korban Banjir Bogor

    1213 shares
    Share 485 Tweet 303
  • Hari Pertama di Mamuju, Tim Medis Muhammadiyah Lakukan Dua Operasi Bedah

    972 shares
    Share 389 Tweet 243
  • Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

    787 shares
    Share 315 Tweet 197
  • Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

    749 shares
    Share 300 Tweet 187
  • Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

    738 shares
    Share 295 Tweet 185
  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    23192 shares
    Share 9277 Tweet 5798
  • 10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama