PWMU.CO – Tidak seperti biasanya, siang itu (24/1/19), di Lapangan Mangkleng Desa Babatan, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi terlihat ramai. Tampak kader-kader pandu Hizbul Wathan (HW) dengan cerianya melakukan intruksi yang diberikan oleh para pelatihnya.
Ada yang membuat tali-temali pada tongkat atau membuat tandu. Ada pula yang menjawab beberapa pertanyaan dari pelatih. Mereka adalah pandu HW yang sedang melaksanakan ujian sebagai syarat kenaikan tingkat pandu di Qobilah HW SMP Muhammadiyah 6 Ngawi.
Kegiatan ujian kenaikan tingkat ini dilakukan mulai pukul 08.00 pagi sampai 14.00. Diikuti oleh 135 Pandu Pengenal HW dan diuji oleh 6 penguji dari Kwartir Daerah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Ngawi.
Dalam sambutan pembukaan, Ketua Kwarda HW Ngawi Sumarno menyampaikan untuk menjadi kader HW yang hebat, maka harus memiliki keimanan yang kuat dan pemikiran yang luas sesuai dengan yang ada dalam undang-undang Pandu Hizbul Wathan dan berani diuji keterampilan teknik kepanduannya.
“Dengan berani mengikuti syarat kenaikan tingkat Pandu Pengenal ini, ada dua yang menjadi perhatian yaitu bagi anggota didik adalah untuk melihat kualitas dari latihan yang sudah dilakukan dan bagi pelatih adalah baromater keberhasilan dalam melatih,” ujar Ramanda Marno sapaan akrapnya.
Saat ditemui PWMU.CO, pimpinan Qobilah HW SMP Muhammadiyah 6 Ngawi, Muhammad Tajuddin menyampaikan tujuan ujian kenaikan tingkat ini selain untuk melihat kemampuan dari hasil latihan adalah membentuk pribadi kader Pandu Hizbul Wathan yang berani, terampil, cerdas seta mampu mengaktualisasikan nilai-nilai kode etik seorang pandu dalam kehidupan sehari-hari.
Semantara itu menurut Imam Utomo—pelatih yang setiap pekannya bertemu dengan anggota didiknya—menjelaskan, “Ujian kenaikan tingkat ini sudah dipersiapkan jauh-jauh hari dan dikoordinasikan semua pihak dan alhamdilillah bisa berjalan dengan lancar serta anak-anak tampak riang gembira.”
Dalam kegiatan ini hadir Pimpinan Kwarda Kepanduan Hizbul Wathan Kabupaten Ngawi lainnya, antara lain Sidiq Pramono, Yanto, dan beberapa Anggota Dewan Sughli Daerah Hizbul Wathan yang membantu kegiatan dari awal sampai dengan selesai. (MAR/MHR)
Discussion about this post