• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

BPM UMG Ajak Fakultas dan Prodi Menyusun KPI dengan SMART

Minggu 27 Januari 2019 | 11:24
in Kabar
0
53
SHARES
52
VIEWS
Nur Fauziyah. (Faris/PWMU.CO)

PWMU.CO – Badan Penjamin Mutu Universitas Muhammadiyah Gresik (BPM UMG), Sabtu (26/1/19) menggelar Focus Group Discussion (FGD) penyusunan Key Performance Indicator (KPI) Fakultas dan Prodi sampai tahun 2021.

Acara dimulai dengan pengarahan Rektor UMG Prof Dr Ir Setyo Budi MS. Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan hasil monitor dan evaluasi KPI tahun akademik sebelumnya dan penjelasan format KPI yang baru oleh Kepala BPM UMG Nur Fauziyah. Setelah itu setiap Fakultas dan Program Studi UMG melakukan pemaparan KPI.

Nur Fauziyah mengajak Dekan dan Kaprodi UMG untuk menjadi motor spirit produktifitas Tridharma dosen di fakultas. “KPI setiap Fakultas dan Prodi tentunya berbeda tapi tetap harus mengarah pada renstra (rencana strategi) universitas yang telah disusun sampai tahun 2030 sesuai dengan waktu capaian visi-misi universitas. Tujuan yang berbeda membuat indikator kesuksesan antarfakultas dan prodi menjadi berbeda,” ujarnya.

Dalam FGD tersebut Dekan Pertanian UMG Endah Sri Redjeki misalnya membuat ide cukup brilliant yang akan diterapkan di Fakultasnya guna memacu dosennya untuk pencapaian KPI ini.

Ide strategi yang dipaparkan diberi nama WCM (Wednesday Coffee Morning) dan FYFM (Friday Young Farmer’s Market). WCM merupakan kegiatan FGD yang dikemas dalam bentuk coffee morning yang bertujuan untuk mendiskusikan topik-topik riset dengan komunikasi dalam bahasa Inggris.

Sedangkan FYFM merupakan ajang pameran produk riset baik hasil riset dosen maupun mahasiswa yang dilakukan di Plaza UMG sebagai ajang promosi untuk menarik minat mahasiswa baru.

Nur Fauziyah mengatakan, KPI Prodi akan di-breakdown ke dalam KPI dosen secara individu sehingga setiap dosen mempunyai target yang jelas terkait dengan produktivitasnya. “Baik itu dalam melakukan penelitian, publikasi ilmiah di jurnal internasional bereputasi, buku ajar, HKI bahkan rencana studi lanjut serta target dosen untuk menjadi guru besar,” ujarnya. “Bagi dosen yang mampu mencapai dengan baik akan mendapatkan reward dan sebaliknya.”

Baca Juga:  'Warung Jumat Baik' Kembali Dibuka

Penyusunan KPI, lanjut dia, harus berdasarkan pada lima indikator SMART, yaitu specific, measurable, achieveable, relevant, dan time. “Pertama, penyusunan KPI harus mendetil dan spesifik. Indikator kinerja karyawan yang terlalu umum tidak akan berbuah apapun,” jelasnya.

Kedua Measurable, yakni indikator kinerja yang harus dapat diukur agar penilaian bisa dilakukan secara objektif. “Karenanya penyusunan indikator kinerja memang harus sangat berhati-hati. Jangan sampai indikator yang ditampilkan membuahkan penilaian subjektif,” terangnya.

Ketiga achievable, target penilaian performa harus merupakan hal yang realistis untuk dicapai. “Keempat, relevant indikator tentunya harus relevan dengan tujuan universitas. Jika tidak relevan, sama saja indikator menjadi tidak berguna,’ paparnya.

Sedangkan kelima, time, indikator performa juga harus dibarengi dengan batas waktu atau deadline untuk mencapai target.

Nur Fauziyah menegaskan, butir-butir KPI yang dikembangkan oleh BPM ini telah disesuaikan dengan butir Indikator Kinerja Utama pada Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi (IAPT) 3.0 yang merupakan instrumen akreditasi terbaru berbasis outcomes yang diluncurkan oleh BAN PT.

“Setelah KPI sampai tahun 2021 ini telah disusun dengan baik maka selanjutnya BPM mengajak kembali para dekan dan kaprodi untuk menyusun KPI sampai capaian tahun 2030,” ungkapnya.

Harapannya, sambung dia, jika KPI ini dapat dicapai dengan baik maka goal-nya, target akreditasi perguruan tinggi A ditahun 2021 akan tercapai. (Faris)

Baca Juga:  Uniknya Masjid Siti Djirzanah, 'Penghuni' Baru Jalan Malioboro Yogyakarta
Tags: Muhammadiyah
Share22SendTweet13

Related Posts

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM
Kabar

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Senin 18 Januari 2021 | 21:47
1.3k
Jihad Muhammadiyah
Kolom

Jihad Muhammadiyah Menuju Elite Filantropi

Senin 14 Desember 2020 | 15:29
325
Kekuasaan
Kolom

Kekuasaan Pilihan Muhammadiyah

Rabu 9 Desember 2020 | 20:07
1k
Usut Tuntas Penembakan Anggota FPI, tapi Jangan Lupakan Kejahatan Korupsi
Kabar

Usut Tuntas Penembakan Anggota FPI, tapi Jangan Lupakan Kejahatan Korupsi

Rabu 9 Desember 2020 | 10:50
4.9k
Empat Spirit yang Kekalkan Dakwah Muhammadiyah
Kolom

Empat Spirit yang Kekalkan Dakwah Muhammadiyah

Senin 7 Desember 2020 | 08:30
590
Mulai kerja dari nol
Kolom

Kerja dari Nol, Dampaknya Luar Biasa

Rabu 2 Desember 2020 | 14:47
177
Next Post
Pengurus IPM Diminta Kreatif dan Bisa Selesaikan Masalah

Pengurus IPM Diminta Kreatif dan Bisa Selesaikan Masalah

Ikuti Pemantapan Spiritual, Orangtua dan Siswa Sama-Sama Mantap Hadapi Unas

Ikuti Pemantapan Spiritual, Orangtua dan Siswa Sama-Sama Mantap Hadapi Unas

Jelang Ujian Nasional, Siswa Ini Masih Ikut Lomba dan Meraih Juara

Jelang Ujian Nasional, Siswa Ini Masih Ikut Lomba dan Meraih Juara

Diklat SAR Menguji Ketangguhan, Dalam Cuaca Ekstrem Tak Melupakan Shalat

Diklat SAR Menguji Ketangguhan, Dalam Cuaca Ekstrem Tak Melupakan Shalat

Aksi Juggling Bola Pemain Bintang Warnai Penutupan Fubamio #IV 2K19

Aksi Juggling Bola Pemain Bintang Warnai Penutupan Fubamio #IV 2K19

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
746

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
212

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
384

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
470

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Banjir Kalimantan

Banjir Kalimantan akibat Eksploitasi Alam yang Sembrono

Kamis 21 Januari 2021 | 20:02
TP3 FPI konferensi pers.

TP3: Pembunuhan 6 Laskar FPI Diduga Direncanakan

Kamis 21 Januari 2021 | 19:11
Smamsatu Siapkan Konsep Baru MBS Madinatul Ilmi. Konsep blanded (campuran) kurikulum disampaikan Kepala SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik Ainul Muttaqin SP MPd, Jumat (21/8/20).

MBS Smamsatu Gresik Ajarkan Tafsir Quran Tematik untuk Kaji Sains

Kamis 21 Januari 2021 | 18:40
Ideologi

Ideologi Muhammadiyah Tergantung Ulama Tarjih

Kamis 21 Januari 2021 | 11:02
Manga Budaya Ramaikan Milad Ke-6 Smamio

Manga Budaya Ramaikan Milad Ke-6 Smamio

Kamis 21 Januari 2021 | 10:48
Spiritual Morning Activity, ‘Sarapan’ Daring Smamsatu

Spiritual Morning Activity, ‘Sarapan’ Daring Smamsatu

Kamis 21 Januari 2021 | 10:31
Siswa Spemdalas Raih Prestasi Sains Nasional

Siswa Spemdalas Raih Prestasi Sains Nasional

Kamis 21 Januari 2021 | 10:19
Perpres

Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

Kamis 21 Januari 2021 | 06:31
Menko PMK

Menko PMK Kunjungi Korban Banjir Bogor

Rabu 20 Januari 2021 | 21:06
10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

Rabu 20 Januari 2021 | 20:05

Berita Populer Hari Ini

  • Tragedi KM 50

    Tragedi KM 50, Ungkap Aktor Intelektual

    14964 shares
    Share 5986 Tweet 3741
  • Lomba Daring Milad Ke-6 Smamio, Ini Juaranya

    7793 shares
    Share 3117 Tweet 1948
  • Menko PMK Kunjungi Korban Banjir Bogor

    1212 shares
    Share 485 Tweet 303
  • Wartawan Komari Wafat, Berpesan agar Anaknya Hafal Quran

    782 shares
    Share 313 Tweet 196
  • Perpres Berbahaya Mengadu Rakyat

    743 shares
    Share 297 Tweet 186
  • Smamsatu Gresik Siap Hijrah ke Gedung Baru

    736 shares
    Share 294 Tweet 184
  • Ideologi Muhammadiyah Tergantung Ulama Tarjih

    702 shares
    Share 281 Tweet 176
  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    23180 shares
    Share 9272 Tweet 5795
  • 10 Hari sebelum Wafat, Ahmad Zainuri Masih Diskusi Buku ‘Banjir Darah’

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Warganet Tinggalkan WA, Pilih BiP

    9899 shares
    Share 3960 Tweet 2475
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama