PWMU.CO – Anggota Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Leo Herlambang mengatakan pelaku usaha memiliki peluang besar maju dan berkembang pesat jika dilakukan secara berjamaah dengan memanfaatkan media digital atau internet.
Hal itu disampaikan oleh Leo Herlambang dalam acara Talkshow Ngaji Ekonomi di Aula Mas Mansyur Gedung Muhammadiyah Jatim Jalan Kertomenanggal IV/1 Surabaya, Kamis (7/3/19).
Leo mengatakan, sekarang ini menjual produk tidak bisa lagi dengan cara dari mulut ke mulut. Sebab, hasilnya tidak akan banyak dan sebarannya tidak luas. Maka, sarannya, gunakanlah fasilitas media digital yang memang itu dibuat untuk pasar ekonomi berjamaah itu.
“Nah, Muhammadiyah-Aisyiyah harus mampu mengoptimalkan gerakan ekonominya untuk dapat membangun kekuatan ekonomi berjamaah,” ungkapnya.
Calon anggota DPR RI dari PAN Dapil Surabaya-Sidoarjo nomor urut 4 ini menyebutkan, ada beberapa kelebihan pengembangan kekuatan ekonomi yang dilakukan sacara berjamaah. Salah satunya memiliki prosentase atau tingkat keberhasilan yang lebih besar.
“Orang atau pihak tertentu bisa berhasil secara ekonomi lebih banyak ditentukan dengan menjalankan operasionalnya secara bersama-sama,” paparnya.
Leo melanjutkan, ekonomi secara berjamaah juga bisa menekan biaya operasional jauh lebih rendah. “Seluruh biaya operasional, baik itu biaya produksi, distribusi, promosi, dan lainnya akan jauh lebih rendah dibanding ekonomi secara mandiri,” ungkapnya.
Kelebihan yang ketiga adalah ekonomi secara berjamaah diharapkan dapat membentuk value atau nilai perusahaan yang lebih baik. “Kita tidak perlu lagi beli merk atau lainnya jika kita ekonomi jamaah,” ungkapnya.
Sementara yang keempat adalah membuat harga relatif lebih murah. “Kenapa negara harus impor terus. Salah satunya karena harga produk kita lebuh mahal,” tandasnya. (Aan)
Discussion about this post