PWMU.CO – Aditama SPdI akhirnya terpilih menjadi Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Gresik periode 2018-2022 dalam Musyawarah Daerah (Musyda) XVI Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Gresik yang digelar di Hotel @Hom Premiere, Gresik Kota Baru (GKB), Gresik (9-10/3/19).
“Alhamdulillah dan inalillahi. Semoga saya bisa mengemban amanat ini,” ujar Aditama, setelah terpilih. “Mohon bimbingan dan support-nya.”
Bagi Ketua PCPM GKB periode 2014-2018 ini pemimpin adalah berkah (alhamdulillah) sekaligus amanah yang berat (innalillahi).
Guru Al Islam SMP Muhammadiyah 12 GKB kelahiran Panceng Gresik ini terpilih melalui rapat 13 anggota formatur, yang sebelumnya dipilih oleh peserta Musyda melalui pemungutan suara secara elektronik alias e-voting.
Rapat tim formatur juga behasil memilih Imanullah Alie Ubaid sebagai Sekretaris, dan Ahmad Mustakim menjadi Bendahara.
Ketua PDPM Kabupaten Gresik periode 2014-2018 Ainul Muttaqin mengaku bangga atas pengunaan e-voting ini. “Sebagai upaya menghadapi era disrupsi. Selain bisa lebih cepat juga bisa menjadi sarana efektif proses pemilihan seperti musyda kali ini,” ujarnya pada PWMU.CO Ahad (10/3/19) sore.
Komentar positif juga muncul dari Salya, peserta Musyda dari Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah GKB. “Sudah saatnya Pemuda Muhammadiyah melakukan kemajuan-kemajuan dalam menghadapi era 4.0,” ungkapnya. Musyda XVI mengambil tema: Meningkatkan Peran Gerakan Kepemudaan Menjadi Inspirasi di Era Disrupsi.
Ketua Pemilihan Anton Subagyi sebagai menyebutkan bersyukur pemilihan berjalan lancar. “Kita bekerja sejujur-jujurnya, netral tanpa adanya manipulasi. Alhamdulillah semua menerima keputusan dengan lapang dada,” ungkapnya.
Adapun 13 anggota formatur yang terpilih memalui e-voting adalah: Aditama (196 suara), Imanullah Ali Ubaid (191), Muh Ajis (159), Shofan Hariyanto (157), Juwanto (146), Auzan Muttaqin (145), Ahmad Mustakim (140), Ahmad Faizin Karimi (129), Selamat Hariyadi (110), (Shafiq Abdillah (102), Muhmmad Hafif Basyari (87), Zainul Muhsinin (83), dan Muhammad Manu (80).
Estafet Kepemimpinan
Sebelumnya, dalam pembukaan cara Sabtu (9/3/19), Ketua PDPM periode 2014-2018 Ainul Muttaqin SP menyampaikan bahwa Musyda XVI ini merupakan ikhtiar estafet kepemimpinan dan kaderisasi.
Ainul mengatakan, dalam diri PDPM Gresik dan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muhammadiyah (Kokam) akan terus berkomitmen menjaga keutuhan bangsa dan negara serta berjuang untuk umat.
“Bagi Pemuda Muhammdiyah dan Kokam, NKRI tidaklah hanya harga mati, melainkan harus tetap eksis dan dipertahankan hingga yaumul qiamah,” tegasnya, dengan mengutip surat Annisa ayat 9, “Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah dibelakang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)-nya. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar.”
Ainul berpesan kepada para Pemuda Muhammadiyah untuk tetap beramar makruf nahi mungkar. “Di manapun kita berada, selalu mengutamakan persatuan dan kebenaran serta berlomba-lomba dalam kebaikan,” harapnya.
Insyaallah, sambung dia, Pemuda Muhammadiyah khususnya dan seluruh gerakan pemuda yang ada di Kabupaten Gresik akan bersatu dan turut menjaga keamanan Gresik khususnya dan untuk seluruh umat umumnya dengan kunci komunikasi untuk seluruh Gerakan yang ada. (Anam/ZAW/Ian Ianah)
Discussion about this post