• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Begini Cara SMK Ini Lakukan Perubahan hingga Jadi Sekolah Unggulan

Selasa 16 April 2019 | 12:44
in Kabar
0
116
SHARES
118
VIEWS
Penulis (Abdul Hakim, kanan) menyerahkan Majalah Lazismu kepada Pahri (Habibie/PWMU.CO)

PWMU.CO – SMA Muhammadiyah 3 (SMAM 3) Surabaya melakukan studi banding ke SMK Muhammadiyah 7 (SMK Mutu) Gondanglegi, Kabupaten Malang, Sabtu (13/4/19).

Dalam paparannya, Kepala SMK Mutu H Pahri SAg MPd menyampaikan, bisa diteria akal jika sekolahnya tidak maju sebab lokasinya di desa. “Berbeda dengan sekolah di kota yang didukung oleh banyak potensi. Orang kaya, sarana, transportasi dan sebagainya, semua ada di kota,” ujarnya.

Tapi menurut Pahri, persoalannya bukan di desa atau kota. “Apakah kita memiliki visi, mindset, inovasi, kreativitas, dan greget,” ujarnya menyebut faktor-faktor yang mendorong kemajuan sekolahnya.

Pria asli Bangkalan Madura itu kemudian menceritakan bagaimana dia memimpin sekolahnya hingga menjadi Sekolah Unggulan Nasional. “Jika lebih banyak keluhan kita tidak akan mengalami pencerahan. Karena itu kami bertekad mekakukan terobosan,” ungkapnya.

Dia bercerita, pada tahun 1994-2009 SMK Mutu Gondanglegi baru memiliki 500-an siswa, dengan dua jurusan. Saat itu, kata dia, minus prestasi dan disiplin rendah. “Dengan lahan seluas 6.800 m2, maka harus ada keberanian untuk menanam investasi demi prestasi ke depan,” jelasnya.

Alhamdulillah, sambungnya, berkat kerja keras, disiplin, dan kekompakan SDM (sumber daya manusia) kami menatap masa depan dengan optimis. “SMK Mutu akhirnya dapat mewujudkan mimpi dan cita-cita menjadi sekolah unggulan dan teladan,” ujarnya.

Buah kerja keras itu, saat ini baru bisa dipetik. “Sekarang sekolah kami memiliki lahan lebih dari tiga hektar dan mampu menampung sekitar 3.000-an siswa yang terbagi dalam 98 rombel (rombongan belajar),” ujar dia kepada pimpinan, guru, dan karyawan SMAM 3 Surabaya.

Baca Juga:  Bertarung Melawan Pendekar Robot Nasional dan Malaysia, SMK Ini Sukses Persembahkan Perak

Pahri menekankan, kalau ingin maju, sekolah Muhammadiyah harus memiliki blueprint atau cetak biru berupa proyek atau program penataan dan pengembangan sekolah ke depan meliputi manajemen PTK, kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana, dan anggaran.

“Sekolah harus memiliki peta kebutuhan untuk membangun kerja sama dengan pelanggan atau masyarakat yang akan menjadi sasaran dan pengguna pendidikan kita,” ulas Ketua Umum Pimpinan Pusat Forum Guru Muhammadiyah (FGM) ini.

Alumni bertaraf internasional
Dia menyampaikan, sekolah harus berani menyiapkan calon custumer yang mendambakan target keunggulan sebagai tujuan pendidikan. “Kita memang berusaha agar sekolah ini mampu melahirkan produk SDM yang tidak hanya unggul secara lokal, tetapi keunggulan nasional dan internasional,” ujarnya.

Menurut Pahri, hal itu terbukti dengan kemampuan sekolahnya mengantarkan alumni untuk bisa bersaing dan diserap oleh dunia internasional. “Sudah banyak alumni SMK Mutu ini yang melanjutkan pendidikan ke berbagai perguruan tinggi di luar negeri dengan prestasi membanggakan,” ungkap dia.

Pahri menuturkan, sejak tahun 2010-an SMK Mutu menetapkan 10 komitmen untuk pimpinan, guru, dan karyawan yang harus dilaksanakan dengan penuh dedikasi, disiplin, ikhlas, cerdas, dan siap kerja keras. “Harus ada rekayasa kurikulum yang bisa jadi pedoman standar untuk meraih prestasi. Sebagai contoh tidak mungkin siswa menguasai bahasa Inggris jika jam belajar untuk mata pelajaran ini hanya dua jam,” urainya.

Di SMK Mutu ini, sambung dia, pelajaran bahasa Inggris disediakan 14 jam. Demikian pula jam pelajaran inti lain harus ditambah untuk memberikan keleluasaan siswa meraih kompetensi dan prestasi. “Misalnya pelajaran matematika harus diberikan setiap hari,” ucapnya.

Baca Juga:  Siswa SMK Mutu Harumkan Indonesia di Ajang Taekwondo International Championship
Gedung kembar SMK Mutu Gondanglegi. (Abdul Hakim/PWMU.CO_

Pelajaran Ismuba (Al Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab) sebagai karakter khusus sekolah Muhammadiyah, menurutnya, selain disajikan lewat teori, harus pula dipraktikkan dalam pembiasaan sehingga membentuk karakter.

“Sekolah harus berani melakukan terobosan terbaik untuk menaikkan pamor prestasi skala nasional maupun internasional di berbagai bidang,” pesannya.

Tentu saja, jelas dia, tidak menutup kemungkinan adanya reaksi negatif dari sebagian masyarakat ketika kita melakukan terobosan yang tidak normal. “Tetapi kita tetap harus konsisten dan yakin bahwa apa yang sedang kita rintis bukan pepesan kosong. Karena itu kita harus menjawabnya dengan kerja ikhlas, kerja cerdas, dan kerja keras,” kata dia.

Pahri mengajak agar sekolah-sekolah Islam, khususnya sekolah Muhammadiyah, berpacu mengejar prestasi mewujudkan idealisme menjadi sekolah teladan dan unggulan. “Selain siswa, guru dan karyawan harus berpacu meraih prestasi bersama. Kita tengah menghadapi kompetitor yang semakin keras persaingan untuk merebut prestasi. Maka, sekolah harus pula membuat standar penilaian kinerja PTK dengan penghargaan dan sanksi sebagai konsekuensi logis dari sikap profesionalnya,” papar dia.

Baca Juga:  Belajar dari SMK Rujukan yang Dikenal hingga Eropa

Untuk mewujudkan kompetensi dan prestasi, jalas dia, manajemen harus menanamkan disiplin, kerjasama, kebanggaan melalui pembiasaan. “Berkat kerja sama dan kerja keras semua SDM yang ada, SMK Mutu kini menjadi sekolah kejuruan dengan 13 jurusan unggulan meliputi: Teknik Kendaraan Ringan, Sepeda Motor, Ototronik, Instalasi Listrik, Komputer Jaringan, Multimedia, Perhotelan, Jasa Boga, Perbankan, Admin Perkantoran, Farmasi, dan Keperawatan,” urainya.

Kini Pahri mengaku bangga, berbagai lembaga pendidikan dan profesi dalam dan luar negeri berkunjung ke SMK Mutu untuk melakukan studi banding dan kerjasama ke sekolah yang telah menorehkan prestasi nasional dan internasional ini.

“Kami terus melakukan terobosan agar lebih banyak lagi masyarakat yang memercayakan putra-putrinya sekolah di sini,” ujarnya.

Salah satu terobosan yang kami lakukan, ulasnya, adalah jemput bola dengan cara silaturahim ke sekolah-sekolah menengah dan masyarakat agar mereka memprioritaskan sekolah ini sebagai tempat pengembangan pendidikan putra-putri mereka. “Alhamdulillah cara ini sangat efektif sebagai strategi,” ucap Pahri. menghimpun siswa baru,”tambahnya.

Yang tak kalah menarik, SMK Mutu juga membebaskan siswa yatim dari biaya pendidikan dan biaya hidup melalui kerjasama dengan Lazismu Malang. “Di sekolah ini sejak tahun lalu kami mendirikan Kantor Layanan Lazismu. Dana yang terkumpul dari guru, karyawan, dan siswa digunakan untuk memenuhi kebutuhan yatim dan siswa tidak mampu itu,” kata dia. (Abdul Hakim/ Habibie)

Tags: SMAM 3 SurabayaSMK MUTU Gondanglegi
Share46SendTweet29

Related Posts

Siswa SMK Mutu Gondanglegi Juara Lomba Opini OJK
Kabar

Siswa SMK Mutu Gondanglegi Juara Lomba Opini OJK

Selasa 10 November 2020 | 08:27
169
Online Job Matching Buka Ribuan Lowongan Kerja
Kabar

Online Job Matching Buka Ribuan Lowongan Kerja

Jumat 6 November 2020 | 10:35
1.1k
Online Job Matching 2020 Disambut Atusias Ratusan Siswa SMK
Kabar

Online Job Matching 2020 Disambut Atusias Ratusan Siswa SMK

Senin 2 November 2020 | 22:32
556
Bilik anti Corona inovasi SMK Mutu Gondanglegi Malang ini secara otomatis mengeluarkan kabut antiseptik untuk menyeterilkan orang yang melewatinya.
Kabar

Bilik Anti Corona SMK Mutu Gondanglegi, Istimewa!

Rabu 1 April 2020 | 19:26
420
Prihatin Corona, SMK Mutu Gondanglegi Produksi Hand Sanitizer
Kabar

Prihatin Corona, SMK Mutu Gondanglegi Produksi Hand Sanitizer

Sabtu 21 Maret 2020 | 22:03
246
Tapak Suci SMK Mutu Gondanglegi berjaya di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat Batu Championship 2020 dengan 5 emas, 5 perak, dan 2 perunggu.
Kabar

Tapak Suci SMK Mutu Gondanglegi Berjaya di Kejurnas Ini

Rabu 5 Februari 2020 | 09:40
119
Next Post
Pada Field Research Ini, Ada yang Baru Kali Pertama Injakkan Kaki di Sawah

Pada Field Research Ini, Ada yang Baru Kali Pertama Injakkan Kaki di Sawah

Sering Disalahpahami, Ini Hukum Poligami yang Sebenarnya

Masuk Kakbah Bukan Ibadah Utama dalam Islam

Jumat Berkah Diulurkan Tangan Mungil kepada Warga

Jumat Berkah Diulurkan Tangan Mungil kepada Warga

Ketua PWA Jatim: Jangan Pilih yang Pakai Politik Uang

Ketua PWA Jatim: Jangan Pilih yang Pakai Politik Uang

Jelang Unas, Sekolah Gelar Mabisa

Jelang Unas, Sekolah Gelar Mabisa

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
699

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
202

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
380

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
459

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Sekolah berbudaya inklusif merupakan bagian dari sekolah ramah anak yang telah menjadi satu kesatuan tak terpisahkan.

Sekolah Berbudaya Inklusif, Tantangan dan Keuntungannya

Rabu 20 Januari 2021 | 05:29
HUT Brebes, Forum Guru Besar Beri Strategi Bangun SDM

HUT Brebes, Forum Guru Besar Beri Strategi Bangun SDM

Rabu 20 Januari 2021 | 05:23
Jalan Mamuju longsor

Jalan Mamuju Longsor, Kiriman Bantuan Terhambat

Selasa 19 Januari 2021 | 16:05
Lulusan Smamsatu Gresik Berijazah D-1 Prodistik ITS

Lulusan Smamsatu Gresik Berijazah D-1 Prodistik ITS

Selasa 19 Januari 2021 | 13:10
Bencana Indonesia, Salah Siapa: Hujan, Global Warming?

Bencana Indonesia, Salah Siapa: Hujan, Global Warming?

Selasa 19 Januari 2021 | 10:26
Lompatan Jokowi

Gaya Lompatan Jokowi Atasi Krisis

Selasa 19 Januari 2021 | 09:55
Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Senin 18 Januari 2021 | 21:47
Guru besar UMY

Guru Besar UMY Jadi Ketua KY, Ini Pesan Haedar Nashir

Senin 18 Januari 2021 | 20:15
Ramanda Tauhid Wafat, HW Jatim Kembali Kehilangan Tokohnya

Ramanda Tauhid Wafat, HW Jatim Kembali Kehilangan Tokohnya

Senin 18 Januari 2021 | 19:57
Kritik Pemerintah, Busyro Muqqodas: Muhammadiyah Jangan Dianggap Musuh

Kritik Pemerintah, Busyro Muqqodas: Muhammadiyah Jangan Dianggap Musuh

Senin 18 Januari 2021 | 16:51

Berita Populer Hari Ini

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    470498 shares
    Share 188199 Tweet 117625
  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    22559 shares
    Share 9024 Tweet 5640
  • Guru Besar UMY Jadi Ketua KY, Ini Pesan Haedar Nashir

    1861 shares
    Share 744 Tweet 465
  • Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

    1183 shares
    Share 473 Tweet 296
  • Ramanda Tauhid Wafat, HW Jatim Kembali Kehilangan Tokohnya

    1282 shares
    Share 513 Tweet 321
  • Kritik Pemerintah, Busyro Muqqodas: Muhammadiyah Jangan Dianggap Musuh

    4002 shares
    Share 1601 Tweet 1001
  • Dua Arus Pemikiran di Muhammadiyah

    1682 shares
    Share 673 Tweet 421
  • Warganet Tinggalkan WA, Pilih BiP

    9341 shares
    Share 3736 Tweet 2335
  • Tanggapan Muhammadiyah atas Hasil Investigasi Komnas HAM tentang Tewasnya Anggota FPI

    3215 shares
    Share 1286 Tweet 804
  • Dr Adriani Kadir, Pimpinan Aisyiyah Itu Wafat saat Gempa Mamuju Mengguncang

    3157 shares
    Share 1263 Tweet 789
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 081233867797
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama