PWMU.CO – Menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan 1440 Hijriyah, Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Muhammad Sholihin Fanani MPSDM mengajak umat Islam mempersiapkan diri dengan membersihkan niat (tazkiyatun niat).
Sholihin juga mengajak umat Islam membersihkan jiwa (tazkiyatun nafsih), membersihkan hati (tazkiyatul qalbi) dan membersihkan amal (tazkiyatul amal).
“Kami mengajak umat Islam agar menjadikan Ramadhan ini sebagai bulan untuk meraih rahmat, ampunan, pahala, dan meraih derajat kemulyaan dihadapan Allah SWT,” ujarnya ketika dihubungi PWMU.CO di Surabaya, Sabtu (4/5/19).
Pria asal Lamongan itu menyerukan agar umat Islam saling menghargai, menghormati, tolong-menolong, dan saling memaafkan apabila selama ini ada kesalahan dan perbedaan dalam menghadapi pemilu.
“Kami mengharap kepada pemerintah dan aparat keamanan untuk menjaga dan menjamin keamanan bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah puasa. Sehingga umat Islam bisa menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk,” paparnya.
Sholihin menyerukan, umat Islam untuk menjauhkan diri dari perbuatan-perbuatan maksiat, perbuatan-perbuatan yang tidak ada manfaatnya dan perbuatan-perbuatan yang sia-sia. “Semua itu dapat menghilangkan pahala puasa seperti menyalakan kembang api atau mercon dan lainnya,” terangnya.
Kepada umat non-Muslim ia mengimbau agar menghormati bulan puasa dan tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat merusak akidah umat Islam seperti berbuka puasa bersama di gereja. “Hal itu dapat mempengaruhi akidah umat Islam,” jelasnya.
Sholihin pun meminta umat Islam menyemarakkan Ramadhan dengan memperbanyak ibadah, seperti shalat tarawih, tadarus Alquran, zakat, infak, shadaqah, dan amal shalih lainnya.
Ia juga mengajak umat Islam untuk berdoa agar bangsa Indonesia dijauhkan dari kehancuran dan perpecahan dan diberikan pemimpin yang shalih, amanah, adil, cerdas, dan bijaksana serta mau membela kepentingan umat Islam.
“Jauhkan diri dari perbuatan saling menghujat dan jauhkan dari menyebarkan informasi-informasi yang tidak mendidik dan hoax karena hal tersebut dapat menghilangkan pahala puasa kita,” tuturnya.
Mantan Kepala SDM 4 Pucang Surabaya itu tak lupa mengucapkan marhaban ya Ramadhan 1440 Hijriyah.
“Semoga kita dapat menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh dengan khusyuk. Dan dapat mengambil hikmah dari ibadah puasa, yaitu menjadi orang yang lebih peduli terhadap sesama dan menjauhkan diri dari sifat tamak dan rakus. Dan menjadi orang yang bertakwa kepada Allah SWT,” tandasnya. (Aan)
Discussion about this post