Siswa Sekolah Kreatif Menganti Belajar ke Pabrik Tahu; Liputan Merriana Wijayanti, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Siswa kelas II Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti, mendapat giliran Outdoor Learning Senin (10/10/2022). Mereka mengunjungi pabrik pembuatan tahu di Desa Domas, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Para siswa dan wali kelas serta guru pendamping kelas II melakukan perjalanan dengan kereta kelinci. Tiba di pabrik tahu pukul 09.30 mereka disambut oleh Andreas Pungki Subandrio putra dari pemilik pabrik tahu tersebut. Dia memberikan penjelasan bagaimana tahu yang berasal dari bahan alami bisa menjadi makanan kesukaan masyarakat Indonesia bahkan di kancah internasional.
“Dari bahan sederhana yaitu kedelai, tahu sudah jadi makanan lezat yang digemari masyarakat,” kata Om Pungki, sapaan akrabnya.
Sebelum menjadi makanan yang bisa dinikmati seluruh kalangan, Om Pungki menjelaskan beberapa tahapan dalam membuat tahu. Mulai dari kedelai sebagai bahan baku, direndam, hingga ke proses penggilingan dan pencetakan tahu.
Para siswa juga diajak mengenal beberapa tipe tahu yang biasa dinikmati para penikmat tahu. Ada tipe A yakni tahu dengan ketebalan sedang dan keras, tipe B dengan ketebalan sedang dan tidak lunak, serta tipe C yang memiliki ketebalan tipis dan terapung.
Dengan adanya kegiatan Outdoor Learning ini, Miftakhul Hidayah, guru pendamping kelas II Seruling, berharap para siswa memahami proses produksi makanan.
“Selain itu kami juga berharap mereka dapat bersyukur atas ciptaan Allah yang dapat kita gunakan sebagai bahan makanan sehari-hari,” terang Ustadzah Miftah, panggilannya.
Outdoor Learning meninggalkan kesan menarik bagi siswa kelas II. Salah satunya adalah Sofia Salsabila. “Di tempat buat tahunya bau, tapi senang, sih, soalnya aku bisa lihat pembuatan tahu itu gimana,” kata siswa kelas II Tifa itu. (*)
