Murid SMP Muhammadiyah 8 Palang saat melakukan pose penutup dalam penampilan Tapak Suci Student Week Festival. (Sayidul Qisthon/PWMU.CO).
PWMU.CO – Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban mendorong implementasi kurikulum merdeka di sekolah-sekolah dengan program pameran karya P5 untuk seluruh sekolah di Tuban.
Acara tersebut terkemas dalam event student week festival yang berlangsung selama 5 hari sejak Senin hingga Jumat (18-22/11/2024) di GOR Rangga Jaya.
Student week festival sendiri berisi pameran hasil karya P5 siswa-siswi SMP Tuban dan penampilan dari siswa-siswi SD/SMP se-kabupaten Tuban.
Tapak Suci oleh SMP Mapan
SMP Muhammadiyah 8 Palang (SMP Mapan) menjadi salah satu peserta yang menyemarakkan acara tersebut menampilkan karya P5 siswanya dalam tema bhineka tunggal ika. Siswa-siswi SMP Mapan mengemas keberagaman bangsa Indonesia dalam bentuk pop-up dan mystery box.
Mystery box yang siswa-siswi SMP Mapan buat merupakan kotak kejutan, yang ketika dibuka, pengunjung akan terbuat kagum dengan keberagaman bangsa Indonesia yang menjadi kekayaan nusantara.
Sedangkan pop-up adalah karya dengan bidang datar yang menampilkan karya tangan tentang kebhinekaan. Kedua jenis karya ini terbuat menggunakan bahan-bahan daur ulang dari sekitar sekolah.
Bukan tanpa alasan, tujuan dari penggunaan kedua jenis karya itu yakni untuk menyampaikan pesan bahwa kekayaan Nusantara bisa tersajikan bahkan dengan bentuk yang paling sederhana.
Selain itu SMP Mapan juga turut aktif berpartisipasi dalam even, sebagai satu-satunya sekolah Muhammadiyah, yang memberikan penampilan di panggung SWF. Dengan bangga siswa-siswi SMP Mapan menampilkan gerakan Tapak Suci, yang merupakan seni bela diri khas persyarikatan Muhammadiyah.
Penampilan berawal dengan gerakan-gerakan dasar tapak suci, mulai dari katak sampai dengan lembu. Setelah itu berlanjut dengan peragaan jurus yang menggunakan senjata.
Dengan lihai, siswa SMP Mapan mengayunkan toya, golok dan kipas, hingga memukau penonton. Sebagai pemungkas, mereka kemudian menampilan demonstrasi sabung dengan jurus tapak suci.
Melalui penampilan ini SMP Mapan memastikan siap bersaing dengan berbagai sekolah unggulan lain di kabupaten Tuban, tentunya dengan membawa nilai dan ciri khas dari gerakan dakwah persyarikatan Muhammadiyah.
Penulis Sayidul Qisthon, Editor Danar Trivasya Fikri