PWMU.CO – Ketika subuh tiba, umumnya suasana masjid-masjid di Indonesia tampak sangat lengang. Barisan jamaah hanya terisi satu-dua shaf saja. Bahkan, terkadang satu shaf pun tidak penuh. Kondisi tersebut berbeda jauh dengan suasana subuh di Masjid Abu Ayyub Al-Anshori.
Meskipun masih dini hari, masjid yang berada di Negara Turki tersebut tetap dipenuhi jamaah. Seperti yang diceritakan Ketua PP Muhammadiyah Syafiq A Mughni ketika berkunjung ke Turki beberapa waktu lalu dalam rangka mengikuti forum Muslim Religious Leaders Summit for Asia Pasific Countries.
(Baca juga: Kebohongan Diulang 1.000 kali Terdengar seperti Kebenaran? dan Akankah Muhammadiyah Jadi Sisifus?)
“Saat shalat Subuh, Masjid Abu Ayyub Al-Anshori dipenuhi jamaah. Sangat ramai sekali. Jamaahnya sebanyak shalat Jumatan. Penampilan para jamaahnya juga sangat rapi. Rata-rata memakai jas,” kata Syafiq saat diwawancarai pwmu.co, Rabu (13/4).
Usai shalat subuh, kemudian dilanjutkan dengan pengajian. Para jamaah, tambah Syafiq, mengikuti pengajian tersebut dengan sangat antusias. “Saya tidak sempat melihat kondisi di masjid-masjid Turki lainnya. Tapi, suasana subuh di Masjid Abu Ayyub Al-Anshori begitu ramai namun tetap hikmat,” ceritanya. (ilmi)