SDM Dubes Surabaya Ajak Siswa Jelajah Hutan Mangrove

SDM Dubes Surabaya ajak siswa jelajah hutan mangrove. Sebanyak 77 siswa ikut serta dalam kegiatan pembelajaran luar sekolah (outing), Selasa (11/2/20).
Siswa-siswi SD Muhammadiyah 12 Surabaya (SDM Dubes) saat mendengarkan materi di Ekowisata Mangrove Gunung Anyar (Dzanur Roin/PWMU.CO)

PWMU.CO – SDM Dubes Surabaya ajak siswa jelajah hutan mangrove. Sebanyak 77  siswa ikut serta dalam kegiatan pembelajaran luar sekolah (outing), Selasa (11/2/20).

Mengendarai dua bus, kegiatan tersebut diikuti tiga rombongan belajar kelas IV, yaitu kelas at-Takaatsur, al-Kautsar, dan al-Qodar.  Tujuan para siswa SD Muhammadiyah 12 (SDM Dubes) Surabaya adalah Ekowisata Mangrove Gunung Anyar, Jalan Medokan Sawah Timur Segoro Tambak Sedati, Rungkut, Surabaya.

Sebelum berangkat, para peserta diberi pengarahan Wali Kelas IV al-Kautsar Ustadzah Basithotul Ulul. Dia berpesan, agar para peserta outing menjaga nama baik SDM Dubes.

“Cara yang pertama adalah menjaga tata tertib. Kedua, bersikap sopan selama kegiatan berlangsung. Yang terakhir, menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya,” pesan Basithol Ulul.

Tiba di tempat tujuan, para peserta disambut Staf Pengelola Ekowisata Mangrove Surabaya Ani Shofiatun. Mereka lalu diajak berkeliling area Ekowisata Mangrove Gunung Anyar. Saat berkeliling, para siswa mencatat penjelasan staf tersebut.  

Di Ekowisata Mangrove yang memiliki luas hampir 2,9 hektare itu, para peserta diajak melewati jembatan sepanjang 650 meter. Di sana, mereka menikmati keindahan alam sekitar dengan udaranya yang sejuk.

Jenis Hewan dan Tanaman Ekowisata Mangrove

Para siswa juga dikenalkan dengan tumbuhan mangrove. Menurut Ani Shofiatun, mangrove atau tumbuhan bakau merupakan kelompok tanaman yang hidupnya dipengaruhi pasang surutnya air. Jenis tanaman mangrove di ekowisata ini ada tiga, yaitu api-api, tanjang, dan bogem. “Untuk jenis bogem bisa diolah menjadi minuman berupa sirup,” ungkap Ani.

Di Ekowisata Mangrove Gunung Anyar ini, kata Ani, tidak boleh memetik dan merusak tanaman. “Juga tidak boleh bawa makanan atau minuman berbahan plastik. Hal tersebut berguna untuk menjaga kebersihan, maka buanglah sampah pada tempatnya,” terangnya.

Adapun jenis-jenis hewan yang ada diwisata ini, lanjut dia, adalah burung, biawak, musang, ikan, dan kepiting. “Sedangkan jenis burung ada blekok, perkutut, dan prenjak,” ujar Ani.

Setelah itu, para siswa diajak menaiki menara setinggi 12 meter yang disebut Menara Marina. Meski cuaca cenderung panas, namun para siswa menikmati pemandangan hijau dan udara segar. Hal tersebut dirasakan mereka saat diajak naik perahu ke tengah lautan.

Seperti yang dikatakan Ekmal Zidan Maulana. Siswa kelas IV al-Qodar itu sangat senang dengan kegiatan outing ini. “Iya, ini pertama kalinya saya berkunjung. Meski capek tapi senang. Karena bisa menikmati keindahan alam dan tahu banyak macam-macam tumbuhan dan fungsinya,” ujar Ekmal Zidan.

Sementara itu, Wali kelas IV al-Qodar Ustadzah Amelia Safitri mengatakan, jika kegiatan outing ini memadukan antara pembelajaran dan refreshing. “Ini penting dan menyenangkan bagi para siswa. Mereka jadi tahu hal-hal baru dari alam,”ujar Amelia Safitri.

Dalam outing, lanjut Amelia, SDM Dubes Surabaya ajak siswa tidak hanya melihat keindahan dan keagungan Allah SWT. “Tapi mereka juga diberi edukasi agar dapat menjaga lingkungan serta mensyukurinya. (*)

Penulis Dzanur Roin. Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.

Exit mobile version